Menerawang Nasib Azrul di Persebaya, Berapa Lama?
Persebaya Surabaya jadi salah satu tim yang moncer di Liga 1 musim kompetisi tahun kemarin. Sebagai tim promosi 2018, Persebaya ternyata mampu finis di lima besar.
Harapan setinggi langit memang dibebankan di tim ini sejak awal. Tim kebanggaan Bonek ini dituntut menorehkan prestasi setelah di tahun sebelumnya mereka menjadi juara Liga 2.
Tapi ada sosok yang tak boleh dilupakan atas prestasi Persebaya ini. Dia adalah Presiden Persebaya, Azrul Ananda. Semenjak Azrul Ananda menangani tim asal Kota Pahlawan ini, banyak prestasi berhasil diraih. Bahkan saat kompetisi pramusim 2017 lalu, mereka mampu jadi juara Dirgantara Cup, setelah itu meraih jawara Liga 2.
Azrul memang seperti dewa. Dia mampu menghidupkan kembali nafas Persebaya yang sempat mati suri selama beberapa tahun. Tapi menginjak tahun ketiga, akankah Azrul akan tetap mengkilat prestasinya sebagai Presiden Persebaya?
Ada ramalan yang mengejutkan soal Azrul Ananda. Ramalan itu mengatakan, bahwa bapak tiga anak ini bakal segera mundur. Karena tahun ini bakal jadi karir terakhirnya di Persebaya.
Adi Iskandar, seorang tarot reader, melihat Azrul tak lama lagi akan melepas Persebaya. Bahkan dalam sebuah kartu ia mengetahui, tahun ini jadi tahun terakhirnya.
"Kurang lebih tujuh bulanan saja. Bisa jadi juga ini tahun terakhir," kata Om Tarot sapaan akrabnya.
Selain itu, dari kartu tarot yang banyak ia buka, salah satunya memunculkan pengganti Azrul Ananda yang lebih kuat. Bahkan bisa membawa banyak prestasi bagi tim tersebut.
"Penggantinya akan lebih kuat. Ia bakal masuk dari kalangan pengusaha dan pernah mengelola klub sepak bola," ujar dia.
Ia juga melihat dari kartu tarotnya ini, akan ada pengusaha asal Surabaya terkemuka yang akan menjadi presiden Persebaya.
Sementara itu, indikasi Azrul Ananda akan mundur dari Persebaya, dalam dunia nyata sudah terlihat tanda-tandanya. Dalam pertemuan dengan Bonek di restoran Nur Pacific Minggu kemarin saja, Azrul sudah menunjukkan tanda-tanda akan melepas Persebaya. Ancaman itu akan ia wujudkan jika ada tudingan bahwa dia gagal mengelola Bajul Ijo.
"Kalau cara kami dianggap tidak baik, sangat mudah bagi kami untuk tidak ada di Persebaya. Bahkan melepas tim ini tanpa utang sepeser pun. Itu sangat mudah bagi kami," ujar Azrul Ananda waktu itu.
Namun soal ramalan kartu tarot ini, bisa jadi salah. Namanya juga ramalan. Boleh percaya, boleh juga tak percaya. Tapi banyak yang berharap Azrul Ananda tetap menangani Persebaya dan mampu menjadi juara Liga 1.
Seperti apa yang diinginkan Bonek Mania. (hrs)