Mendekati Masa Mudik Lebaran, Pemkab Banyuwangi Tambal Ribuan Titik Jalan Berlubang
Pemkab Banyuwangi Gencarkan Penambalan Jalan Berlubang Menjelang Mudik Lebaran 2025
Menjelang musim mudik Lebaran 2025, Pemkab Banyuwangi mempercepat upaya perbaikan jalan berlubang untuk memastikan kenyamanan dan kelancaran arus mudik. Ribuan titik jalan berlubang di seluruh wilayah Banyuwangi akan ditambal demi memberikan pengalaman mudik yang aman bagi para pemudik.
Pemkab Banyuwangi Fokus Perbaikan Jalan Menjelang Lebaran 2025
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, melakukan peninjauan langsung terhadap proses penambalan jalan di beberapa titik, Kamis (20/3/2025). Beberapa lokasi yang diperbaiki antara lain Jalan Sayu Wiwit di Kelurahan Temenggungan dan Jalan Kamboja di Kelurahan Boyolangu, Kecamatan Giri.
"Kami terus memperbaiki jalan dengan memanfaatkan APBD. Ini bagian dari perawatan rutin agar masyarakat lebih nyaman dan lancar menjalani Lebaran," kata Bupati Ipuk. Pemeliharaan jalan dilakukan secara serentak di seluruh wilayah Banyuwangi, dengan fokus pada jalan-jalan utama yang dilalui pemudik.
Peningkatan Infrastruktur Jalan dengan Penambalan Hotmix
Pemeliharaan jalan dilakukan dengan menambal lubang-lubang menggunakan aspal hotmix, sehingga pemudik dapat langsung melintasi jalan yang telah diperbaiki. Pemkab Banyuwangi juga memastikan untuk memprioritaskan perbaikan di jalur padat dan alternatif yang sering digunakan warga saat mudik. Jika anggaran memungkinkan, Pemkab akan melakukan overlay pada beberapa ruas jalan.
"Jalur padat dan alternatif akan kami prioritaskan agar pemudik bisa berkendara dengan aman dan nyaman selama libur Lebaran ini," jelas Ipuk Fiestiandani.
Target Pemeliharaan Jalan Sebelum Lebaran: 5000-6000 Titik
Saat ini, lebih dari 1.100 titik di 45 ruas jalan telah selesai diperbaiki. Pengerjaan terus dikebut hingga H-3 Lebaran, dengan target mencapai 5000 hingga 6000 titik jalan yang diperbaiki. Setelah Lebaran, proses pemeliharaan jalan akan dilanjutkan hingga akhir tahun.
Infrastruktur Jalan Terus Ditingkatkan di Banyuwangi
Pada 2025, Pemkab Banyuwangi juga tetap melanjutkan pembangunan infrastruktur jalan di berbagai wilayah. Namun, dengan adanya efisiensi anggaran, pembangunan akan dilakukan dengan skala prioritas. Pemkab akan memprioritaskan ruas jalan yang paling dibutuhkan oleh masyarakat, terutama yang menjadi jalur utama dan alternatif selama arus mudik Lebaran.
Penanganan Jalan Berlubang dengan Satgas Jalan Berlubang
Pemeliharaan jalan berlubang dilaksanakan oleh empat unit pelaksana teknis (UPTD) Satgas Jalan Berlubang yang tersebar di empat kecamatan, yakni Banyuwangi, Bangorejo, Rogojampi, dan Genteng. Setiap UPTD menerjunkan dua tim untuk melakukan penambalan jalan berlubang di wilayah masing-masing. Hingga kini, 1.148 lubang jalan di 45 ruas telah ditambal, termasuk di Jalan Sayu Wiwit dan Boyolangu.
Upaya Pemkab Banyuwangi Menjamin Kelancaran Mudik Lebaran
Dengan upaya yang gencar dalam memperbaiki jalan berlubang, Pemkab Banyuwangi bertujuan untuk memastikan kelancaran arus mudik Lebaran 2025. Penambalan jalan ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan dan meningkatkan kenyamanan para pemudik yang melewati Banyuwangi.
Jalan Berlubang di Banyuwangi? Laporkan ke Satgas Jalan Berlubang!
Jika Anda menemukan jalan berlubang di Banyuwangi, Anda dapat melaporkan langsung kepada Satgas Jalan Berlubang yang siap melakukan perbaikan. Pemkab Banyuwangi berkomitmen untuk terus memelihara infrastruktur jalan demi kenyamanan masyarakat, baik saat mudik Lebaran maupun dalam keseharian.
Advertisement