Mendagri Gantikan Presiden Jokowi Sematkan Satyalancana
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Surabaya, Muhammad Fikser mengatakan, Presiden Jokowi tak jadi hadir di peringatan Hari Otonomi Daerah (Otoda) di Balai Kota Surabaya, Kamis 25 April 2024. Kepala Negara ada kegiatan lain.
Presiden Jokowi batal menyematkan penghargaan untuk anak dan mantunya, walikota berprestasi atau tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha ke Walikota Solo sekaligus Wakil Presiden RI terpilih Pemilu 2024, Gibran Rakabuming Raka, dan adik iparnya, Walikota Medan Bobby Nasution.
"Informasi terakhir yang kita terima juga begitu, beliau (Jokowi) ada agenda lain," jelas Fikser dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu 24 April 2024 malam.
Ia menjelaskan, rencananya Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang akan hadir secara langsung. Namun, Pemkot Surabaya tetap melakukan persiapan sesuai standar kehadiran presiden.
Sementara keterangan dari Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana menyampaikan, Kepala Negara tidak mempunyai agenda untuk berkunjung ke Surabaya, hari ini.
Tanda Kehormatan Satyalancana Berdasarkan Keputusan Presiden
Dilansir dari situs resmi Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia, dalam PP Nomor 35 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan UU No. 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan, Satyalancana adalah tanda kehormatan di bawah bintang berbentuk bundar. Penganugerahannya dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden.
Sebagai informasi, selain Gibran dan Bobby, Walikota Surabaya Eri Cahyadi dan mantan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa juga akan menerima anugerah yang sama bersama kepala daerah lainnya.
Daftar 15 kepala daerah dan mantan gubernur yang menerima Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha:
Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024, Khofifah Indar Parawansa
Bupati Sumedang, Dr. H Dony Ahmad Munir
Bupati Kulon Progo, Drs. H. Sutedjo
Bupati Wonogori, Joko Sutopo
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani Azwar Anas
Bupati Bojonegoro, Dr. Hj. Anna Mu'awanah
Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta
Bupati Hulu Sungai Selatan, Drs. H Achmad Fikri
Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa
Walikota Medan, Muhammad Bobby Alif Nasution
Walikota Serang, H. Syafrudin
Walikota Bogor, Bima Arya
Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka
Walikota Surabaya, Eri Cahyadi
Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara