Mencintai Para Ulama Meraih Keberkahan, Ini Maksudnya
Setiap Muslim pentingnya memahami keberkahan dengan mencintai dan meneladani para ulama. Hal ini juga diperkuat dengan hadist Nabi yang menyatakan bahwa “kamu akan dikumpulkan bersama yang kamu cintai.”
“Insya Allah dengan mencintai para Nabi, mencintai para sahabat, para sholihin dan ulama. Minimal mendapatkan keberkahan (dan) kecintaan itu, diangkat kedudukan, didekatkan dengan mereka,” ujar Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang seni Budaya dan Peradaban Islam, KH Jeje Zaenudin saat sambutan membuka kegiatan Ngabuburit Kebudayaan yang digelar oleh LSBPI MUI, Jumat sore.
Menurut dia, sangat penting untuk menggali aspek-aspek ketauladanan, kebaikan dan para ulama, khususnya para ulama yang ada di MUI untuk mendapatkan kebaikan. Apalagi, dilakukan di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini.
Selain itu, ia juga mengapresiasi LSBPI MUI yang konsisten menyelenggarakan kegiatan. Ia berharap, kegiatan menggali sejarah para ulama, bisa mendekatkan generasi muda Islam agar memiliki sosok panutan.
“Tidak mengikuti ketauladanan dan figur yang dilihat konteks kehidupan dalam berislam dan bernegara di bumi Indonesia ini,” tuturnya.
Advertisement