Menantikan Peluncuran Lima Frame Sepeda Baru Merek Dunia di 2023
Nampaknya tahun 2023 ini akan diramaikan dengan peluncuran sepeda baru. Bukan murni baru, tetapi update dari versi yang sudah ada. Karena life cycle (masa edar) setiap frame itu kisaran 3-5 tahun. Dan masa itu jatuhnya di 2023 ini.
Sebelumnya, di tahun 2022 juga sudah ada yang baru. Seperti Trek Madone yang revolusioner dengan seat tube lubang itu. Lalu ada Bianchi Oltre RC yang akhirnya tidak diakui oleh UCI. Scott juga sudah meluncurkan Foil terbarunya.
Nah, tahun ini apa saja yang akan muncul? Beberapa sudah ada “bocoran”nya di media sosial.
Cannondale SuperSix Evo
Pasti launching merek sepeda dari Amerika Serikat ini tidak lama lagi. Karena sudah banyak foto yang beredar, New SuperSix Evo dikendarai oleh pembalap tim WorldTour EF Education-EasyPost.
SuperSix Evo sendiri sudah mengalami upgrade di tahun 2019. Jadi tahun ini adalah tahun keempat masa edarnya. Saatnya diremajakan.
Di foto yang beredar itu terlihat banyak sisi yang disentuh untuk mengutamakan aerodinamika. Seat tube juga nampak agresif menyesuaikan seatpost. Sedangkan seatstay dibuat lebih rebah agar lebih nyaman.
Bagian depan dibuat lebih simpel dan ruang roda sudah dibesarkan untuk mengakomodasi ban roda yang lebih gendut. Bottom bracket tidak lagi menggunakan sistem PressFit tetapi berubah menjadi drat BSA.
Specialized Tarmac SL8
Andalan Specialized, Tarmac SL7 saat ini memasuki masa edar tahun ketiga. Jadi besar kemungkinan pabrikan sepeda asal Morgan Hill, California, Amerika Serikat ini akan mendapatkan update frame.
Tarmac SL7 merupakan sepeda allrounder. Gabungan dari Tarmac SL6 dengan sepeda aero, Specialized Venge. Setelah itu Venge tidak lagi diproduksi. Meski begitu Tarmac SL7 tidak seringan Tarmac SL6 dan tidak seaerodinamis Specialized Venge.
Kita semua menanti bagaimana bentuk Tarmac SL8, generasi penerus Tarmac SL7 ini. Apakah akan lebih ringan? Bicara soal ringan, Specialized sudah memiliki varian Aethos yang merupakan lightweight bike.
Tarmac SL7 tidak sendiri, masa edar Roubaix juga sudah memasuki tahun ketiga. Akankah Specialized meluncurkan update dari dua varian ini tahun kelinci ini?
Canyon Aeroad
Canyon Aeroad sudah memasuki masa edar tahun keempat sekarang ini. Tahun lalu, pabrikan asal Jerman yang menerapkan model bisnis direct to customer ini sudah mengupgrade varian Ultimate dan Endurace.
Jadi hanya tinggal Aeroad yang belum diupdate. Apalagi Mathieu van der Poel sudah mengendarai Aeroad baru di bulan Desember silam.
Bila melihat dari foto yang beredar, bentuknya masih mirip Aeroad lama. Hanya ada update di bagian head tube dan seat tube. Nampaknya, untuk mengakomodasi penggunaan ban yang lebih lebar.
Trek Émonda
Dalam waktu dekat ini, Trek Emoda akan memasuki masa edar tiga tahun. Sedangkan Trek Madone sudah mengalami update yang revolusioner dengan IsoZone seat tube.
Varian endurance bike, Trek Domane juga sudah mengalami update. Dengan bobot frame yang lebih ringan dan lebih aerodinamis.
Sedangkan Trek Emonda terakhir mengalami update di tahun 2020. Besar kemungkinan Emonda baru akan dibuat lebih ringan. Karena frame Emonda yang beredar saat ini memiliki bobot 698 gram untuk ukuran 56 cm. Ini lebih berat 38 gram dibandingkan pesaingnya.
Juga, diharapkan Trek Emonda baru lebih mengutamakan kenyamanan. Karena Emonda yang beredar saat ini lebih kaku.
Giant TCR
Produsen sepeda terbesar di dunia, Giant sudah mengupdate varian aero bike. Giant Propel baru dibuat lebih ringan dan lebih nyaman. Serta meningkatkan sisi aerodinamika.
Hal ini membuat banyak kalangan pemerhati sepeda bingung. Akan diapakan varian Giant TCR yang merupakan allrounder bike itu?
Keunggulan TCR hanya sedikit lebih ringan daripada Propel. Juga sedikit lebih lebar kaki-kakinya untuk akomodasi ban besar. Selebihnya Propel lebih unggul.
Apabila Giant ingin mengupdate TCR, diharapkan bobot yang lebih ringan. Agar memiliki keunggulan yang jauh dibandingkan Propel.
Juga para insinyur Giant harus bisa membuat TCR baru lebih nyaman lagi. Padahal TCR yang beredar saat ini sudah sangat nyaman.