Menangi Sprint Race, Pecco Bagnaia Tetap ‘Sulit’ Gagalkan Jorge Martin Jadi Juara Dunia
Persaingan antara Francesco ‘Pecco’ Bagnaia dengan Jorge Martin dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2024 kian memanas. Ini setelah Pecco berhasil memenangi Sprint Race pada Sabtu 16 November 2024 di MotoGP Solidarity Barcelona.
Dengan kemenangan tersebut, selisih poin antara Bagnaia dengan Martin kini hanya terpaut 19 poin, yakni 492 poin milik Martin dan Francesco Bagnaia 473 poin. Di atas kertas, Bagnaia masih berpotensi menyalip perolehan poin Martin.
Kendati begitu, perjuangan Pecco sangat berat untuk bisa mempertahankan gelar Juara Dunia MotoGP yang telah digenggamnya dua tahun terakhir. Sebab, Martin tak akan membiarkan gelar juara di depan matanya lepas begitu saja seperti tahun lalu.
Keunggulan 19 poin memang menjadi keuntungan tersendiri bagi Martin. Sebab, meski hanya finis di posisi ketiga di belakang Pecco dan Enea Bastianini, Martin secara matematis hanya butuh tujuh poin untuk meraih gelar juara dunia.
Saat ini Bagnaia mengantongi 473 poin. Jika tampil sebagai pemenang MotoGP Barcelona 2024, maka poin maksimal Bagnaia hanya 498 poin. Sedangkan dengan 492 poin, Martin hanya cukup finis di peringkat kesembilan. Tambahan tujuh poin bakal membuat pembalap Spanyol itu mengumpulkan nilai 499, angka yang tak mungkin diraih Bagnaia.
Andai Bagnaia gagal memenangkan balapan utama hari ini, Minggu 17 November 2024, dan hanya menjadi runner up, maka Martin hanya butuh finis di posisi ke-14. Sedangkan apabila Bagnaia finis ketiga, maka bisa dipastikan Martin menjadi juara.
Dengan start dari posisi keempat, Martin cukup main aman untuk mengamankan titel juara dunia pertamanya di ajang MotoGP.
Namun, konsistensi penampilan yang ditunjukkan Martin di sepanjang musim ini, plus tekad Martin untuk meraih podium pada balapan penuh kali ini, sulit bagi Bagnaia untuk menggagalkan pembalap Pramac Racing itu menjadi juara dunia MotoGP pertamanya.
Advertisement