Menaker: May Day Tak hanya Milik Buruh tapi Juga Pengusaha
Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day yang diperingati tiap 1 Mei, tidak hanya untuk kalangan buruh atau pekerja semata. Karena peringatan ini juga dirasakan kebahagiaan juga pengusaha.
"Jadi Hari Buruh itu bukan milik buruh saja, tapi kebahagiaannya itu harus dirasakan pengusaha," ujar Menteri Tenaga Kerja (Menaker) RI Ida Fauziah mengomentari peringatan Hari Buruh Internasional di Jakarta pada Senin 1 Mei 2023.
Puncak Peringatan Hari Buruh Internasional dengan tema Merajut Kebersamaan di Hari Fitri ini, menurut Ida Fauziah, momentum ini harus dirasakan manfaatnya bagi kalangan semua pihak, yaitu buruh dan pengusaha. “Tentu Pemerintah dalam hal ini memfasilitasi berbagai kegiatan buruh di Hari Buruh Internasional,” tandas Menaker Ida Fauziah.
Menaker Ida Fauziah mengapresiasi Hari Buruh Internasional dengan pelbagai kegiatan. Mulai dari para buruh, organisasi buruh, yang memperingati Hari Buruh Internasional dengan pelbagai kegiatan dan penyampaian aspirasi. “Para buruh merayakan May Day dengan kebahagiaan dan kebersamaan,” paparnya.
Sementara itu Hari Buruh Interinasional, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memenuhi tujuh tuntutan yang disampaikan oleh buruh dalam aksi peringatan Hari Buruh atau May Day di depan Kantor Gubernur Jatim, Surabaya, Senin 1 Mei 2023.
Sebelum menemui peserta aksi yang sudah berjam-jam, Khofifah bersama Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto, sejumlah Kepala OPD bertemu dengan pentolan beberapa serikat pekerja yang ada.
Dari pertemuan itu kemudian Khofifah menyetujui tujuh poin utama sesuai keinginan yang diharapkan buruh. "Yang jadi rekomendasi perwakilan panjenengan sudah merumuskan enam item, tapi yang kami sepakati ada tujuh. Jadi mintanya 100 jadinya 120," ungkap Khofifah.
Mantan Mensos RI itu berkomitmen untuk mengawal tujuh tuntutan tersebut. "Mari kita kawal bersama, ingatkan saya jikalau ada yang telat pelaksanaannya. ingatkan saya Pak Fauzi dan Pak Jazuli. Ingatkan saya bahwa ini ikhtiar kita bersama buruh sejahtera buruh pengusaha pemerintah harus bersambung harmonis," imbuhnya.