Memasak Bersama Orangtua dan Anak Mempererat Kedekatan Emosi
Memasak bersama orangtua, merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menjalin kedekatan antara orangtua dan anak. Momen ini terlihat dari acara Cooking Class yang diadakan Fave Hotel Rungkut, Surabaya. Peserta sebanyak 39 pasangan orangtua dan anak, beradu keterampilan memasak pada Sabtu, 26 Oktober 2019.
Dari kacamata psikologi, ternyata kegiatan ini memiliki dampak baik bagi anak. "Kebersamaan orangtua dan anak menjadi bagian yang penting untuk pertumbuhan emosi dan membangun ikatan emosional antara anak dan orang tua," ujar Psikolog, Andy Mutulessy.
Kegiatan sederhana seperti memasak dan menghias makanan bersama, lanjut Andy Matulessy, menjadi peluang munculnya perhatian anak akan kegiatan tersebut. "Karena menyenangkan dan hasil bisa dinikmati bersama," imbuhnya.
Tapi ingat, Andy Matulessy menegaskan, kegiatan ini dilakukan tanpa ada paksaan orangtua kepada anak. Sebab, anak juga harus mengisi waktunya untuk mengembangkan bakat dan minat di bidang lain.
Andy Mantulessy meminta orangtua agar melihat bakat sang anak terlebih dulu. "Kalau memang anaknya suka dengan memasak, boleh dilakukan dengan rutin untuk membuat bonding yang kuat antara anak dan orangtua. Sekaligus orangtua menunjukan dukungannya pada minat anak," ungkap Psikologi dari Universitas 17 Agustus (Untag) ini.
Umur yang cocok mengajak anak melakukan kegiatan ini, ungkap Andy, mulai usia 4 tahun karena motorik anak sudah mulai bagus dan mudah diajak berkomunikasi.
Meski demikian orangtua juga harus memperhatikan keamanan anak, seperti tidak mengunakan benda-benda tajam, dan menydiakan perlengkapan penahan panas.
"Dan jangan terlalu menyulitkan jenis makanan yang akan dimasak bersama, agar anak juga tidak merasa frustasi. Jangan terlalu menyalahkan anak saat ia melakukan kesalahan, dan selalu mensupport anak," pesannya.
Salah satu orangtua peserta cooking class, Dewi Prianty mengatakan, mengajak anaknya melakukan kegiatan masak bersama merupakan kehendak anaknya.
"Selain ini juga untuk melatih soft skill-nya dalam bidang memasak. Bonusnya ya itu terjalin kedekatan antara saya dan putri saya," kata Dewi, yang mengikuti kegiatan ini bersama putrinya, Bianca Adi Safira. Bocah ini berusia 10 tahun.
Advertisement