Memakan yang Halal Menjauhi Haram, Cakap Selalu Bersyukur
Umat Islam dan terutama kaum Mukminin, selalu berhati-hati dalam bertindak dan mengonsumsi makanan sehari-hari.
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam (SAW) menyebut orang-orang mukmin bagai lebah. Sehingga bisa menghasilkan madu dalam mengonsumsi makanan.
Dari Abdullah bin Amru ia berkata:
"Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:"
وَالَّذِي نَفْسُ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ إِنَّ مَثَلَ الْمُؤْمِنِ لَكَمَثَلِ النَّحْلَةِ أَكَلَتْ طَيِّبًا وَوَضَعَتْ طَيِّبًا وَوَقَعَتْ فَلَمْ تَكْسِر ولم تُفْسِد.
"Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, sesungguhnya perumpamaan mukmin itu bagaikan lebah yang selalu memakan yang baik dan mengeluarkan yang baik. Ia hinggap (di ranting) namun tidak membuatnya patah dan rusak"
(HR Ahmad & dishahihkan Ahmad Syakir)
Itulah Mukminin bagaikan lebah, ia hanya memakan yang halal dan menjauhi makanan yang haram.
Orang mukmin selalu mengeluarkan ucapan dan perbuatan yang baik dan bermanfaat bagi dirinya sendiri juga bagi orang lain sebagimana binatang lebah yang mengeluarkan madu yang bermanfaat untuk manusia.
Sisi kesamaannya adalah bahwa lebah itu cerdas, ia jarang menyakiti, rendah hati (tawadlu'), bermanfaat, tidak rakus selalu merasa cukup (qana'ah), bekerja di waktu siang, menjauhi kotoran, makanannya halal nan baik, ia tak mau makan dari hasil kerja keras orang lain, amat taat kepada pemimpinnya, dan lebah itu berhenti bekerja bila ada gelap, mendung, angin, asap, air dan api.
Demikian pula orang mukmin ia sangat berhati-hati jangan sampai amal ibadahnya terkena penyakit, jangan sampai terkena gelapnya kelalaian, mendungnya keraguan, anginnya fitnah, asapnya haram, serta jangan sampai terkena apinya hawa nafsu.
Cakap Bersyukur
Dengan mengonsumsi makanan yang halal dan menjauhi yang haram, kita dianjurkan untuk selalu cakap untuk bersyukur. Ya selalu bersyukur, niscaya Allah Ta'ala akan melipatgandakan karunia dan rahmat-Nya pada kita.
رَبِّ أَوْزِعْنِي أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِي أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَى وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَصْلِحْ لِي فِي ذُرِّيَّتِي إِنِّي تُبْتُ إِلَيْكَ وَإِنِّي مِنَ الْمُسْلِمِينَ
*Ya Rabbku, tunjukkanlah aku untuk mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku, dan supaya aku dapat berbuat amal sholeh yang Engkau ridhai. Berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada-Mu dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri.
( Q. S. Al-Ahqaf 46 : 15 )
Semoga kita dan seluruh keluarga kita selalu bertakwa kepada Allah, selalu pandai bersyukur, terhindar dari kufur, selalu bernasib mujur. Aamiin....!!!
Marilah kita selalu beriman dan bertaqwa kepada Allah, menjadi mukmin yang selamat di dunia dan di akhirat dengan ridha-Nya.
Semoga bermanfaat dan teriring doa : Jazakumullahu khairati Wasa'adatid dunya wal akhirah. Aamiin.