Memahami Ar-Raqiib, Allah yang Maha Mengawasi
Ada nama baik bagi Allah Subhanahu wa Ta'ala (SWT) atau Asmaul Husna.
Ar-Raqib artinya : Allah Maha Mengawasi. Nama ini merupakan salah satu nama paling agung milik Allah Subhanahu wata'ala yang biasa dikenal Muslim dengan sebutan Asmaul Husna.
Secara bahasa, kata Ar-Raqib : bermakna tampil tegak lurus untuk memelihara sesuatu.
Allah Ta’ala yg maha Mengawasi disebutkan di antaranya tiga ayat dalam Al-Qur’an :
Sesungguhnya Allah Maha Mengawasi kamu sekalian” (QS an-Nisaa’:1).
Dan adalah Allah Maha Mengawasi segala sesuatu” (QS al-Ahzaab:52).
Dan akulah yang menjadi saksi : terhadap mereka selama aku berada di antara mereka. Maka setelah Engkau wafatkan aku, Engkau-lah Yang Maha Mengawasi mereka. Dan Engkau adalah Maha Menyaksikan atas segala sesuatu” (QS al-Maa-idah:117).
Ada 3 Cara Allah mengawasi manusia
1. Allah Subhanahu wata'ala melakukan pengawasan secara langsung:
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman :
"Tidak tanggung-tanggung Yang Menciptakan kita selalu bersama dengan kita di mana pun & kapanpun saja. Bila kita bertiga, maka Dia yang keempat. Bila kita berlima, maka Dia yang keenam (QS. Al Mujadilah 7).
Bahkan Allah ta'ala berfirman : “Dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.” (QS. Qaaf 16).
2. Allah SWT melakukan pengawasan melalui malaikat:
Allah Subhanahu wata'ala berfirman :
“Ingatlah ketika dua malaikat mencatat amal perbuatannya, seorang duduk di sebelah kanan & yang lain duduk di sebelah kiri.” (QS. Qaf 50: Ayat 17).
Kedua malaikat ini akan mencatat : segala amal perbuatan kita yang baik maupun yang buruk, yang besar maupun yang kecil. Tidak ada yang tertinggal. Catatan tersebut kemudian dibukukan & diserahkan kepada kita (dijelaskan dalam Al-Qur'an QS. Al Kahfi 49).
3. Allah Subhanahu wata'ala melakukan pengawasan melalui diri kita sendiri :
Ketika kelak nanti kita meninggal : maka anggota tubuh kita seperti tangan & kaki akan memberikan kesaksian yg sebenarnya.
Allah Ta'ala dalam Firman-nya : “Pada hari ini Kami tutup mulut mereka; & berkatalah kepada Kami tangan mereka & memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yg dahulu mereka usahakan.” (QS. Yaasiin 65).
Ingat Bahwa hidup kita tidak akan bisa terlepas, dimanapun & kapanpun saja dari pengawasan Allah Subhanahu wata'ala: Tidak ada tempat untuk mengingkari Allah ta'ala. Yakinlah bahwa perbuatan sekecil apapun akan tercatat & akan dipertanyakan oleh Allah Subhanahu wata'ala dihari perhitungan kelak.
Wallahu a’lam bish showab.
Advertisement