Melebihi Kuota, ITS Terima 1.643 Calon Mahasiswa dari Jalur SBMPTN
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, menerima 1.643 calon mahasiswa baru dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2018. Angka itu melebihi kuota yang disediakan yakni sejumlah 1.490 saja.
Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi peserta yang tak melakukan daftar ulang. Pasalnya, berdasarkan pengalaman tahun lalu menurut Kasubdit Penerimaan Mahasiswa dan Pengelolahan Kuliah Bersama ITS, Siti Machmudah, terdapat sejumlah peserta yang tidak melakukan registrasi ulang
“Kelebihan sejumlah 10.27 persen ini sengaja kami lebihkan, untuk mengantisipasi apabila ada peserta yang tidak daftar ulang,” tuturnya, Selasa, 3 Juli 2018.
Sedangkan untuk kuota Bidikmisi yang disediakan ITS untuk tahun ini adalah 471, dengan peminat 4.356 orang. Namun, yang berhasil diterima hanya 154 orang saja.
Sementara itu di pencapaiaan rataan nilai tertinggi program studi (prodi) di ITS posisi pertama di tempati prodi Informatika dengan nilai 645.98, Teknik Industri 642.24, Teknik Mesin 639.41, Arsitektur 638.69 dan di posisi kelima terdapat prodi Teknik Kimia dengan perolehan rataan nilai 681.51.
Machmudah menambahkan, Sains Aktuaria sebagai prodi baru di ITS ternyata mendapat sambutan yang baik dari para calon mahasiswi baru. Jurusan ini menempati posisi kedua prodi yang paling diminati di ITS setelah prodi Teknologi Informasi di posisi pertama dan diposisi ketiga ada prodi Desain Komunikasi Visual. Prodi Sains Aktuaria berada di posisi kedua dengan keketan 2.5 persen yang berarti hanya 28 orang yang diterima dari sekitar 112 ribu pendaftar.
“Sedangkan untuk perolehan nilai tertinggi SBMPTN 2018, berhasil diraih atas nama Yusuf Febriyadi dari SMAS Kemala Bhayangkari 1 Surabaya diterima di prodi Arsitektur dengan nilai 757.26,” tutupnya.
Para calon mahasiswa yang dinyatakan lolos SBMPTN 2018 di ITS, nantinya harus melakukan pendaftaran ulang pada tanggal 9 hingga 11 Juli 2018, bertempat di Gedung Graha Sepuluh Nopember ITS Surabaya. (frd)