Mbappe Berselisih dengan Federasi Sepak Bola Prancis Soal Sponsor
Di tengah sejumlah kasus yang berkembang, baik pada individu pemain Timnas Prancis maupun presiden Asosiasi Sepak Bola Prancis, Le Graet, kini muncul masalah baru antara Mbappe dengan pihak federasi terkait sponsorship.
Dikutip dari Marca, perselisihan ini dimulai pada Maret 2022 lalu. Kala itu Mbappe menolak keluar dari kamarnya di Chateaux de Clairefontaine untuk perkenalan seluruh skuat timnas Prancis dengan pihak sponsor federasi untuk Piala Dunia 2022 Qatar.
Pengacara Mbappe, Delphine Verheyden, menyebutkan, penolakan tersebut dilakukan Mbappe karena sejumlah sponsor yang dibawa federasi berbenturan dengan kepentingan sponsor pribadi Mbappe maupun beberapa pemain timnas lainnya.
Dalam sebuah pernyataan, Mbappe telah mengonfirmasi bahwa dia tidak akan menghadiri sesi pemotretan FFF pada hari Selasa, 20 September 2022 waktu setempat setelah Le Graet mengkonfirmasi di L'Equipe bahwa tidak ada yang akan berubah sehubungan dengan hak gambar sampai Piala Dunia.
"Kami menyesalkan bahwa kesepakatan belum tercapai seperti yang direncanakan sebelum Piala Dunia, itulah sebabnya pemain memutuskan untuk tidak menghadiri pemotretan yang dijadwalkan besok," bunyi pernyataan itu terkait batalnya sesi pemotretan.
Sebelumnya, Le Graet berjanji pada akhir musim lalu untuk menegosiasikan kembali kondisi di mana para pemain harus menanggalkan hak citra mereka ketika dipanggil ke tim nasional, tetapi sampai sekarang belum ada kemajuan yang diharapkan.
"Diberikan jaminan bahwa kesepakatan yang dibuat pada 2010 harus diubah untuk mengikuti perkembangan olahraga dan metode komunikasi," tulis Mbappe dalam sebuah pernyataan terbaru.
"Pertemuan akan diintensifkan untuk mencapai kesepakatan versi baru sebelum Piala Dunia," jelas Delphine.
Kendati masih ada konflik kepentingan komersial, Delphine menegaskan bahwa komitmen dan dedikasi pemain atau kliennya untuk timnas Les Blues tidak diragukan dan tidak ada yang akan berubah.