Mbak Puan Disambati Subsidi Pupuk Petani Tambak Lamongan
Kunjungan Ketua DPR RI Puan Maharani menjadi sasaran keluhan petani tambak Lamongan. Putri Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri ini diminta untuk mencabut undang-undang penghapusan subsidi pupuk.
Tuntutan warga tersampaikan saat Puan Maharani berada di Pasar Ikan Lamongan. Sasaran pertama dalam kunjungannya di Lamongan ini dilakukan sebelum melanjutkan perjalanan ke daerah rawan banjir di Desa Soko, Kecamatan Glagah, Rabu 2 Maret 2022.
"Kami tidak mau dijanjikan saja Ibu, karena kalau hanya janji sering lupa. Tolong Ibu Puan memikirkan harga ikan harga pupuk untuk usaha tambak agar tidak mahal-mahal. Sudah mahal juga sulit didapatkan," kata Matiria Ulfa, seorang pedagang ikan ketika didaulat naik panggung untuk berdialog.
Selain soal, ikan dan pupuk, pedagang juga meminta kepada Puan Maharani soal perbaikan Pasar Ikan Lamongan. Di antaranya, soal kebersihan, atap, dan cool storage. Mbak Puan, sapaan akrabnya, berdialog dengan warga bermaksud menyerap aspirasi dari semua persoalan masyarakat yang melakukan usaha di Pasar Ikan.
"Saya hanya menampung semua keluhan dulu. Dari semua persoalan yang muncul akan saya tampung untuk kita dicarikan solusi. Tidak janji, tapi Insya Allah akan ada solusi," tuturnya.
Pasca dialog Puan Maharani memberikan sejumlah bantuan, di antaranya 250 unit tiang PJU tenaga surya, dan mobil ambulance untuk komunitas pedagang Pasar Ikan. Kunjungannya di Pasar Ikan kurang lebih 45 menit. Kemudian berlanjut menuju Kantor DPC PDI Perjuangan Lamongan untuk acara internal partai.
Saat perjalanan keluar lokasi, Puan Maharani masih sempat disuguhi aksi sejumlah warga menyuarakan soal subsidi pupuk. Mereka menggelar banner besar bertuliskan "Mbak Puan, Kembalikan Alokasi Pupuk Bersubsidi untuk Petambak. Tetapi mobil yang membawa Puan Maharani dan rombongan tetap melaju keluar lokasi Pasar Ikan.