Mayat Wanita Telanjang Ditemukan di Hutan Nganjuk
Mayat wanita telanjang ditemukan di hutan petak 62 b-1 Resor Pengelolaan Hutan (RPH) Sumber Gondang, ikut Desa Perning Kecamatan Jatikalen, Kabupaten Nganjuk. Seorang pencari rumput yang pertama kali menemukan mayat Wanita tersebut pada Jumat 5 Juli 2024.
Diperkirakan mayat wanita tersebut sudah lebih dari dua hari lamanya di semak-semak dalam hutan. Hal itu terlibat dari kondisi mayat tanpa busana yang mulai menghitam dan menebar bau tak sedap. Kemungkinan mayat wanita itu korban dari kasus tindak pidana.
Saat ditemukan, mayat wanita itu di bagian kepala ada celana yang digunakan untuk bantal, berikut beberapa uang receh dan pakaian korban.
Mayat wanita tersebut telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Nganjuk untuk dilakukan otopsi. Anggota Polres Ngajuk telah melakukan olah di tempat kejadian perkara (TKP) di dalam hutan jati itu. Saat ditemukan tidak ditemukan identitas mayat Wanita tersebut.
Pencari rumput bernama Parlin, pertama kali menemukan mayat wanita tersebut. Saat mencari rumput di hutan jati, pria ini mencium batu tidak sedap di Semak-semak hutan. Begitu diperiksa, betapa kagetnya karena ada Wanita tergeletak sudah tidak bernyawa.
Begitu melihat mayat Wanita, pria ini melaporkan ke pegawai di Kantor Desa Perning. Dari laporan tersebut kemudian diteruskan ke Kantor Polres Nganjuk. Selanjutnya tim dari Polres dan dari Rumah Sakit Bhayangkara menuju ke Lokasi penemuan mayat.
Kepala Seksi Humas Polres Nganjuk AKP Supriyanto membenarkan ada temuan mayat Wanita. “Ya, ada temuan mayat Wanita,” ujarnya singkat pada wartawan, Sabtu 6 Juli 2024.
Kasus temuan mayat wanita di hutan di Nganjuk ini adalah yang kedua kalinya di tahun 2024. Sebelumnya ditemukan mayat wanita korban dugaan mutilasi diungkap Kepolisian Resor Nganjuk pada Rabu 27 Maret 2024. Korban ditemukan di sekitar hutan Waduk Semantok, Kabupaten Nganjuk.
Hasil autopsi dokter forensik menyebutkan, korban dibunuh dengan menggunakan benda tumpul. Yaitu di kepala bagian belakang berulang kali. Selain itu wajah Wanita ini diduga dirusak dengan benda tajam, agar identitasnya sulit dikenali.