May Day, Ribuan Buruh Turun Jalan, Jalur Provinsi di Sidoarjo Macet
Hari buruh atau May Day yang diperingati setiap tanggal 1 Mei hari ini, ribuan buruh turun ke jalan untuk menggelar aksi demo ke Gedung Grahadi Surabaya. Akibatnya, kemacetan panjang terjadi di jalur Provinsi Sidoarjo - Surabaya.
Sebelum berangkat menuju Grahadi Surabaya, ribuan buruh yang berasal dari Sidoarjo, Pasuruan, Gresik, dan Mojokerto ini stanby di komplek Puri Surya Jaya, Gedangan, Sidoarjo.
Dalam aksi tersebut, lebih dari 500 personil dari Polresta Sidoarjo mengawal ketat rombongan buruh peserta demo dari arah Sidoarjo menuju batas kota Bundaran Waru - Surabaya.
Koordinator Lapangan Aksi, Musmualim menyampaikan, ada beberapa tuntutan dari para buruh yang akan disampaikan kepada Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono. Buruh menuntut pencabutan undang-undang omnibus law, buruh menuntut kenaikan upah sesuai dengan kebutuhan saat ini, dan menuntut pencabutan sistem kerja outsourcing.
“Kami meminta presiden terpilih Prabowo Subianto untuk lebih memperhatikan nasib buruh di Indonesia,” ucap Musmualim, Rabu 1 Mei 2024.
Musmualim melanjutkan, buruh juga menuntut adanya tunjangan BPJS Kesehatan soal pendidikan serta mencabut sistem kerja kontrak. “Kami akan bergerak menemui Pj Gubernur Jatim di Surabaya untuk membahas masalah perburuhan di Jawa Timur," tegasnya.
Meski tidak ada anarkisme dari para buruh peserta demo, namun konvoi tersebut mengakibatkan kemacetan panjang di jalur provinsi Sidoarjo - Surabaya.
Advertisement