Mau Ambil Bansos, Kakek di Kediri Ditemukan Gantung Diri
Warga lingkungan Dadapan Kelurahan Tinalan Kecamatan Pesantren dikejutkan dengan penemuan jenazah laki-laki paruh baya tergantung di kandang ayam. Laki-laki itu bernama Tukiran, 71 tahun, diketemukan meninggal dengan cara gantung diri.
Data yang dihimpun, kali pertama diketahui oleh seorang saksi bernama Paino menantu korban. Semula ketika saksi bermaksud mengambil paku di ember yang berada di belakang rumah. Saksi terkejut begitu melihat posisi mertuanya dalam keadaan menggantung dengan tali tampar warna hijau.
Mengetahui mertuanya meninggal dunia, Paino bergegas melaporkan ke rukun tetangga (RT) setempat. Polsek Pesantren yang menerima laporan langsung meluncur ke lokasi bersama tim identifikasi Polres Kediri Kota.
Di lokasi, petugas mengamankan barang bukti berupa tampar warna hijau. Polisi mengevakuasi jenazah korban dengan memakai peralatan lengkap ADP.
Kasubag Humas Polres Kediri Kota AKP Kamsudi saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini dan pihaknya sudah menerima laporan terkait hal itu.
Dari keterangan saksi, sebelum ditemukan meninggal gantung diri, korban sempat janjian dengan anaknya untuk mengambil jatah bantuan sosial.
Sebelum berangkat, anaknya sempat menyuruh korban untuk mandi. Namun setelah ditunggu tak kunjung datang, korban malah ditemukan gantung diri.
"Korban mulai sakit-sakitan. Bahkan, pagi dia sempat jalan-jalan, rencana mau ambil bantuan sosial. Anaknya juga meminta bapaknya untuk mandi dulu," kata Kapolsek Pesantren, Kompol Paidi, Jumat, 15 Mei 2020.