Match Fixing, Olympiacos Terancam Didegradasi
Terlibat Pengaturan Skor, Olympiacos Terancam Didegradasi dan Denda
Klub raksasa Yunani, Olympiacos terancam didegradasi ke kompetisi kasta kedua dan denda jutaan euro menyusul tuduhan pengaturan skor yang mereka lakukan.
Menurut Corriere Dello Sport, mereka akan didegradasi bila investigasi terkait kasus pengaturan skor bisa membuktikan klub itu terlibat dalam pengaturan skor. Saat ini kasus yang mulai bergulir pada 15 Februari itu kembali diangkat ke permukaan.
Kabar tersebut bisa menjadi bencana bagi pemilik Olympiacos, Evangelos Marinakis, yang akan dijatuhi denda lebih dari 2,5 juta dan hukuman larangan beraktivitas di sepak bola seumur hidup.
Sanksi ini akan berdampak luas pada statusnya sebagai pemilik klub dari Divisi Championship, Nottingham Forrest.
Sebelum kompetisi di Yunani dan seluruh dunia ditangguhkan karena pandemic virus corona, Olympiacos telah memuncaki klasemen dengan 66 poin setelah memainkan 26 pertandingan. Mereka belum kehilangan satu pun pertandingan di kompetisi musim ini.
Namun, mereka bisa kehilangan pencapaian itu bila keterlibatan match fixing pada kompetisi 2015 terbukti benar. Saat ini, ada 15 orang dan dua klub yang dicurigai melakukan praktik kotor tersebut. Mereka akan dijerat dengan Pasal 27 Kode Etik Federasi Sepak Bola Yunanyi (EPO) Tentang Menetapkan Hasil Pertandingan untuk Tujuan Taruhan.
Olympiacos diduga melakukan pengaturan skor ketika bertarung lawan Atromitos. Pada pertandingan itu, Olympiakos menang 2-1 atas Atromitos dan menuju kampanye juara. Sementara Atromitos kemudian memenangkan kualifikasi menuju babak play-off Super League Yunani. Jika terbukti bersalah, kedua klub itu akan terdegradasi ke kompetisi kasta kedua dan denda 3 juta euro.
Mereka yang diduga terlibat dalam kasus ini adalah Marinakis, Giorgos Spanos (pemilik Atromitos), mantan presiden EPO Giorgos Sarris dan wakil presiden Aristidis Stathopoulos, tiga mantan pejabat EPO, enam mantan wasit dan pejabat wasit, direktur teknis Atromitos Yiannis Angelopoulos dan mantan manajer Atromitos Ricardo Sa Pinto.
Media Yunani SDNA telah mengkonfirmasi pertandingan sedang ditinjau kembali, sementara perangkat pertandingan lainnya sekarang sedang diperiksa.
Saat ini tim investigasi sedang mencari adanya pengaturan skor yang melibatkan mereka, tidak hanya di liga domestik, tetapi selama tugas di pentas Eropa musim ini.
Diketahui, para pemain Olympiacos menghancurkan hati Arsenal di Liga Europa, setelah mencetak gol di akhir pertandingan dengan kemenangan 2-1 di Emirates untuk melaju ke babak perempat final setelah kemenangan gol tandang.
Di pertandingan itu pula Marinakis membuat gempar karena setelah menyaksikan timnya bertanding, ia dipastikan postif mengidap virus corona.