Mata Tertutup Tangan Terborgol, Pemuda Palestina Ditembak Israel
Seorang remaja Palestina mengaku tentara Israel telah berusaha membunuhnya di wilayah pendudukan Tepi Barat Sungai Jordan. Padahal saat itu, remaja ini dalam keadaan tangan diborgol dan mata ditutup.
Osama Ali Al-Badan (16) ditangkap pekan lalu, selama protes di Kota Kecil Taqou di Bethlehem, setelah seorang pemukim Yahudi menabrak seorang perempuan Palestina.
"Tentara Israel menembak saya ketika saya berusaha menyelamatkan diri sementara tangan saya diborgol dan mata saya ditutup," kata Al-Badan pada Rabu, 24 April 2019 kepada Kantor Berita Turki, Anadolu --yang dipantau Antara di Jakarta, Kamis, 25 April 2019 pagi.
Remaja Palestina itu menuduh militer Israel "dengan sengaja berusaha membunuh dia".
Ia dilepaskan oleh warga setempat dan segera dibawa ke rumah sakit untuk diobati.
Menurut ayah Al-Badan, kondisi kesehatannya sekarang stabil, tapi memerlukan beberapa pekan perawatan medis. (ant)