Masyrukin Terpilih Sebagai Ketua PD Muhammadiyah Tuban
Musyawarah Daerah (Musda) ke-XII Muhammadiyah Kabupaten Tuban yang digelar di SMK Pelayaran Muhammadiyah Tuban telah berakhir. Dalam musda tersebut, Masyrukin terpilih sebagai Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Tuban periode 2022-2027.
Masyrukin terpilih sebagai Ketua PD Muhammadiyah Tuban periode 2022-2027, setelah hasil dari pemilihan secara e-voting memperoleh suara tertinggi dibandingkan calon yang lain, yaitu 161 suara.
Ketua Panitia Pemilihan Musda XII PDM Tuban, Mambaul Musofa mengatakan, dari sebanyak 202 pemilik hak suara, ada sebanyak 181 yang menggunakan hak pilihnya. Dalam pemilihan yang dilakukan secara e-voting tersebut, pemilik suara berhak memilih 13 nama dari 28 calon yang ada.
“Alhamdulillah dari proses pemilihan pimpinan daerah Muhammadiyah Tuban periode 2022-2027. Dari 202 yang memiliki hak suara, yang menggunakan hak pilihnya 181 dan yang paling tinggi adalah ustaz Masyrukin dengan perolehan 161 suara, kemudian disusul pak Nurul Yakin dan seterusnya sampai nomor 13,” ungkap Mambaul Musofa, Minggu 19 Maret 2023.
Mambaul Musofa menjelaskan, setelah terpilih 13 formatur. Formatur tersebut kemudian mengadakan rapat dan dalam forum itu secara aklamasi sepakat untuk memilih Ustaz Masyrukin sebagai Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Tuban periode 2022-2027.
“Alhamdulillah secara aklamasi semua sepakat memilih Ustaz Masyrukin sebagai Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Tuban periode 2022-2027,” imbuhnya.
Lebih lanjut Mambaul Musofa mengungkapkan, untuk struktur pengurus baru akan disusun setelah PDM Tuban periode sebelumnya mengajukan kepada Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur untuk diterbitkan Surat Keputusan (SK) yang terdiri Ketua terpilih dan 12 anggota.
“Proses berikutnya PDM yang lama mengajukan ke Pimpinan Wilayah Muhammadiyah untuk diterbitkan SK pengurus yang terdiri dari Ketua dan 12 Anggota. Baru setelah itu akan ditentukan susunan pengurus mulai ketua, wakil ketua, sekretaris, wakil sekretaris, bendahara dan wakil bendahara. Insya Allah kalau ini segera ditindaklanjuti mungkin sekitar seminggu atau 10 hari kemudian insya Allah sudah terbit SK dari Wilayah," jelasnya.
Sementara itu, Ketua PDM Tuban terpilih Masyrukin mengatakan, di dalam Muhammadiyah orang tidak boleh meminta jabatan, sekaligus juga tidak boleh menolak jabatan. Dengan diberikannya amanah ini, dia mengharap dukungan dan bantuan seluruh warga Muhammadiyah di Tuban, agar kesuksesan dan kemajuan Muhammadiyah di Tuban bisa tercapai, serta dakwah islam berkemajuan bisa terwujud di Bumi Wali Tuban.
“Prinsip dalam Muhammadiyah orang tidak boleh meminta jabatan, sekaligus juga tidak boleh menolak jabatan. Semoga apa yang kita lakukan demi memajukan Muhammadiyah serta berdakwah Islam berkemajuan bisa terwujud di Bumi Wali Tuban,” tegasnya.
Masyrukin menambahkan, program terdekat yang akan dilakukan adalah memperbaiki bidang pendidikan Muhammadiyah di Tuban. Pasalnya, sistem zonasi yang diperlakukan oleh Pemerintah membuat jumlah murid di sekolah-sekolah Muhammadiyah di Tuban mengalami penurunan.
“Ini perlu ditangani dengan cepat. Selain itu kami juga akan memperbaiki gerakan dakwah cabang dan ranting Muhammadiyah Tuban,” tutupnya.
Digitalisasi dalam pelaksanaan musda ke XII Muhammadiyah Tuban disambut positif oleh para pemilik hak suara. Pasalnya, sistem e-voting membuat proses pemungutan dan penghitungan suara jadi lebih efisien. Jika pada musda sebelum membutuhkan waktu hingga berjam-jam untuk menghitung suara, dengan e-voting ini hanya butuh waktu 5 menit saja.
“Musda kali ini luar biasa, kalau sebelumnya masih dilaksanakan secara konvensional, kali ini dilakukan dengan cara e-voting. Ini yang dinamakan Muhammadiyah berkemajuan. Kalau pada pilihan lalu kita menunggu berjam-jam untuk penghitungan suara. Tapi hari ini kita hanya menunggu kurang dari 5 menit, hasil sudah bisa lihat,” kata salah satu peserta musda, Nur Huda.
Nur Huda menambahkan, Ketua dan formatur terpilih bisa membawa Muhammadiyah Tuban lebih maju, lebih besar, serta membentuk karakter manusia sebenar-benarnya yang taat pada agama Islam.
“Yang pasti sesuai dengan tujuan Muhammadiyah berkemajuan, membentuk karakter manusia yang sebenar-benarnya yang taat pada agama. Itu yang terpenting,” pungkasnya.
Berikut 13 nama formatur Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Tuban Periode 2022-2027 : Masyrukin 161 suara, Nurul Yakin 153 suara, Saiun Ngalim 150 suara, Damam Purwanto 150 suara, Edy Utomo 150 suara, Mambaul Musofa 148 suara, Haris Rihandoko 122 suara, Abdul Halim 120 suara, Fathur Rozak 116 suara, Ahmad Rustom 99 suara, Irsyad Ridho 98 suara, Yanuar Setiawan 77 suara, Akhmad Suhandana 77 suara.