Masuki Ruang Ganti dan Kritik Pemain, Todd Boehly Dinilai Arogan
Legenda Chelsea William Gallas mengecam pemilik Chelsea, Todd Boehly lantaran miliarder asal AS tersebut berani masuk ke ruang ganti Chelsea dan melontarkan kritik kepada pemain usai The Blues dihancurkan Manchester United 1-4, Jumat 26 Mei 2023.
Boehly sendiri mengakuisisi klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu pada 2022 lalu. Ia telah menghabiskan banyak uang untuk membeli pemain baru. Total, sekitar Rp9 triliun uangnya dibelanjakan untuk memboyong 15 pemain sejak kedatangannya.
Sayang, investasi itu gagal total karena performa Chelsea justru amburadul di sepanjang musim 2022/2023.
Boehly bersama konsorsium yang ia pimpin sedang mengalami musim yang sulit. Investasi besar pada dua jendela transfer terakhir, hanya menempatkan Chelsea di paruh bawah klasemen Primer League.
Boehly telah mengambil tanggung jawab untuk mencoba dan menginspirasi skuat yang berkinerja buruk. Ia juga menyalahkan beberapa orang yang diduga mengecewakan klub, namun Gallas mengatakan tindakannya melampaui batas.
Sebagai pemilik, Gallas menilai hal itu tak seharusnya ia lakukan. Todd Boehly tidak bisa masuk ke ruang ganti dan mulai meneriaki pemain atau mengkritik pemain. Di matanya, satu-satunya orang yang boleh mengkritik pemain di ruang ganti adalah manajer dan mungkin direktur olahraga.
“Saya pikir Boehly datang ke Chelsea dengan pendekatan arogan. Mungkin para pemilik klub di Amerika melakukan ini. Mungkin mereka pergi ke ruang ganti dan mengkritik para pemain. Todd, ini bukan Amerika. Ini adalah Inggris, negara dengan budaya yang berbeda. Perilaku para pemilik tidak seperti itu di negara ini. Olahraga di Inggris sangat berbeda dengan Amerika Serikat," mantan bek The Blues itu mengatakan kepada Genting Casino.
"Ia harus bersabar. Lihatlah sekeliling dan pahami budaya di sini. Hanya karena Anda membeli klub bukan berarti Anda punya hak untuk memasuki ruang ganti dan melemahkan para pemain dan manajer.
Menurutnya, meski Todd Boehly menghabiskan jutaan poundsterling untuk membeli pemain, bukan berarti ia bisa melakukan apa yang diinginkannya.
“Mungkin pergi ke ruang ganti, berbicara kepada para pemain seperti ini mengejutkan sebagian dari mereka. Saya bermain di level teratas selama hampir 20 tahun dan tidak sekali pun dalam karier saya seorang pemilik datang ke ruang ganti dan mengkritik para pemain."