Masuk Tahap Cor Atap, Terowongan Pejalan Kaki TIJ-KBS Soft Launching November

Proyek pembangunan terowongan bawah tanah yang diperuntukkan untuk pejalan kaki, yang menghubungkan Terminal Intermoda Joyoboyo-Kebun Binatang Surabaya telah memasuki tahap pengecoran atap.

Ketua Tim Angkutan Jalan dan Terminal Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya Ali Mustofa menjelaskan, tahapan pengecoran tersebut menjadi satu di antara tiga pengerjaan besar pembangunan, yang terdiri atas pembuatan struktur melalui pemasangan tiang pancang, lalu pengecoran, dan proses finishing untuk menyempurnakan bangunan.

"Pemasangan tiang pancang sudah selesai 100 persen, lalu berlanjut dengan tahap pengecoran. Untuk pengecoran sudah hampir selesai juga," ungkapnya, Rabu 2 Oktober 2024.

Bila proses pengecoran telah selesai sepenuhnya, maka bangunan terowongan akan mulai terbentuk. Lalu, pengerjaan bangunan terowongan akan dilanjutkan dengan pemasangan atribut, seperti pemasangan ubin, pendingin ruangan, penerangan, dan lainnya.

"Setelah pengecoran selesai, maka selanjutnya adalah finishing seperti memasang keramik dan sebagainya. Target kami (finishing terowongan) bisa tuntas dalam waktu sebulan," ucapnya.

Dengan masih banyaknya pekerjaan yang belum dituntaskan, waktu pengerjaan pun mundur dari target awal. Berdasarkan rencana awal, proyek yang dimulai sejak hari Sabtu 15 Juni 2024 ini seharusnya selesai pada hari Jumat 11 Oktober 2024.

Selama kurun waktu tersebut, Jalan Joyoboyo yang menjadi lokasi pembangunan terowongan bawah ini masih ditutup. "Memang ada perpanjangan waktu," tambahnya.

Ali menuturkan, terdapat beberapa hambatan yang dialami pihaknya, seperti berkompromi dengan warga hingga pengerjaan yang sempat mengenai pipa milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Surabaya dan menyebabkan aliran air di beberapa titik terganggu. Untuk memperbaiki pipa yang ternyata sudah berusia tua tersebut, proyek pun sempat terhenti. 

Prinsipnya, Ali menegaskan bahwa proyek tahun tunggal (single year), seperti terowongan TIJ-KBS ini dapat diselesaikan sebelum penghujung tahun. "Nanti pertengahan November akan ada soft launching sebelum grand launchingnya, mungkin diadakan sekitar akhir bulan November," paparnya.

Setelah proyek terowongan bawah tanah senilai Rp32 miliar, yang memiliki lebar 4 meter dan tinggi 172 meter ini selesai digarap, pihak KBS akan meneruskan pembangunan gerbang sisi selatan.

Direktur Utama KBS Khoirul Anwar mengatakan, renovasi gate selatan KBS akan dimulai ketika pengerjaan tunnel sudah terselesaikan. "Kita masih tahap pengajuan. Nantinya, akan menunggu finishing tunnel terlebih dahulu. Untuk time schedule finishing tunnel September, Oktober review. Setelah selesai untuk tunnelnya, baru saya akan langsung kebut renovasi di gate selatan," ungkap Khoirul.

Khoirul menjelaskan, gerbang selatan KBS tersebut akan dibangun dengan konsep industrialis dan sentuhan nuansa alami. "Kami akan buat lebih modern nantinya, ada sedikit relief buatan dengan bahan alami dan sentuhan kayu. Sehingga nuansa KBS akan berbeda dan lebih modern," pungkas dia.