Masuk Musim Hujan, KAI Lakukan Perbaikan di Titik Rawan Jalur KA
Menjelang datangnya musim hujan, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 9 Jember telah melakukan perbaikan-perbaikan di beberapa titik rawan pada jalur kereta api (KA) yang berada wilayah kerja Daop 9 Jember. Total ada 11 titik rawan yang berada di wilayah Daop 9 Jember telah dilakukan perbaikan. Jenis kerawanannya yakni banjir, tanah longsor, dan amblas.
"Perbaikan dilakukan dengan pembuatan bronjong di sebelah kiri jalur sebagai penahan tubuh ban agar tidak bergerak," jelas VP 9 Jember, Vice President Daerah Operasi 9 Jember Broer Rizal,Rabu 3 November 2021.
Dia menjelaskan perbaikan dengan pembuatan bronjong ini dilakukan di KM 207 + 100 sampai dengan KM 207 + 200 antara Stasiun Arjasa-Stasiun Kotok; antara Leces-Malasan, Tanggul-Bangsalsari, Garahan-Kalibaru, Randuagung-Jatiroto, Rogojampi-Banyuwangi Kota.
“Selain itu untuk BH (Bangunan Hikmat atau jembatan) rawan yaitu BH 314 antara Singojuruh-Rogojampi sudah dilakukan perbaikan hidroulika sungai,” bebernya.
Pemetaan titik rawan bencana saat memasuki musim hujan ini, menurut Broer Rizal, dilakukan secara berkala untuk mengamankan perjalanan KA di wilayah Daop 9 Jember. Pemetaan ini dilakukan di seluruh jalur KA yang tersebar dari Kabupaten Pasuruan hingga Banyuwangi.
Sehingga penumpang bisa merasa aman dan tenang dalam menggunakan moda transportasi KA.
"Untuk titik-titik rawan bencana yang sebelumnya sudah dilakukan perbaikan tetap diwaspadai dengan menempatkan petugas ekstra khusus Penjaga Daerah Rawan (PDR)," tegasnya.
Dijelaskan, petugas juga mewaspadai titik rawan banjir di KM 35 + 000 sampai KM 35 + 100 antara Stasiun Mrawan-Stasiun Kalibaru yang sebelumnya juga sudah dilakukan pelebaran gorong-gorong/selokan," ungkapnya.
Pihak KAI juga menyiagakan petugas di beberapa titik rawan bencana untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama perjalanan KA melewati daerah rawan bencana tersebut. KAI juga menyiapkan alat material untuk siaga (amus) di beberapa stasiun.
"Untuk mengantisipasi terjadinya bencana di sepanjang rel kereta di wilayah Daop 9 Jember yang dapat mengganggu perjalanan KA," ujarnya.
Saat ini, ada sembilan KA yang beroperasi pada November 2021, yakni KA Mutiara Timur relasi Ketapang-Yogyakarta, KA Wijaya Kusuma relasi Ketapang-Cilacap, KA Ranggajati relasi Jember-Cirebon, KA Logawa relasi Jember-Purwokerto, KA Sritanjung relasi Ketapang-Lempuyangan, kemudian KA Tawangalun relasi Ketapang-Malang, KA Probowangi relasi Ketapang-Surabaya Kota, KA Lokal Pandanwangi relasi Jember-Ketapang, dan KA Lokal Komuter relasi Pasuruan-Surabaya Kota.