Masa Cuti Kampanye Berakhir Besok, Eri-Armuji Siap Terjun dan Layani Masyarakat Surabaya Lagi
Masa cuti kampanye pasangan calon (paslon) Walikota dan Wakil Walikota Surabaya sekaligus petahana Eri Cahyadi-Armuji resmi akan berakhir pada esok hari, Sabtu 23 November 2024.
Dengan berakhirnya masa cuti tersebut, maka secara otomatis segala kegiatan kampanye politik yang dilakukan keduanya sudah diharuskan berakhir setelah proses serah terima jabatan dari Penjabat Sementara (Pjs) Walikota Surabaya Restu Novi Widiani resmi dilaksanakan.
Terkait hal itu, Eri menyebut, Sabtu besok juga menjadi hari terakhirnya melaksanakan kampanye bersama Armuji karena serah terima jabatan tersebut akan berlangsung di Gedung Negara Grahadi.
"Hari Sabtu ada penyerahan itu, ya serah terima dengan Pj (Restu Novi Widiani) di kantor, di Grahadi mungkin. Nanti jam 11.00 atau jam 10.00 saya lupa itu ada serah terima dengan Pj. Maka kita akan setelah itu hari terakhir kita adalah hari Sabtu tanggal 23 itu," ungkap Eri.
Dalam waktu kampanye yang cukup panjang selama dua bulan lamanya, Eri mengatakan, dirinya beserta Armuji yakin seluruh program kerja yang telah mereka jalankan selama menjabat maupun gagasan atau ide baru yang tertuang dalam setiap program dalam kampanye dapat sampai di masyarakat.
"Insya Allah, kita kan selama menjabat sebagai walikota dengan cak Armuji sebagai wakil walikota setiap hari gerak bareng masyarakat. Jadi program kita Insya Allah masyarakat tahu, tapi yang ingin kita sampaikan adalah saya bangga dengan warga Surabaya. Membangun Surabaya ini dengan kebersamaan, semua stakeholder ikut membangun dan inilah ciri khas budaya arek Suroboyo yang semuanya ikut bergerak," tuturnya.
Sebagai cara untuk meyakinkan para pemilih pemula untuk memilih mereka, Eri menjelaskan, pihaknya sudah menyiapkan wadah untuk anak-anak muda ditampung dalam sebuah creative hub sebagai wadah untuk pengembangan diri dan juga mengasah kemampuan menghadapi dunia digital.
"Kita siapkan rumah Gen Z dan rumah milenial, ada mental health-nya, ada pengembangan pelatihan untuk tempat-tempat kerja yang sudah kita siapkan dengan kebutuhan-kebutuhan pekerjaan dari Kota Surabaya, lalu pelatihan-pelatihan ekonomi kreatif, dengan digitalisasi, dengan perfilman," paparnya.
Dirinya pun menyebut, gagasan dan ide untuk pengembangan generasi muda di Kota Pahlawan tersebut sebenarnya sudah termaktub dalam program kerja keduanya pada periode kepemimpinan pada tahun 2025-2026. Namun, hal tersebut belum direalisasikan sepenuhnya karena gelaran Pilkada serentak 2024 yang mengharuskan keduanya mengakhiri masa jabatan pada tahun ini.
"Ini bukan program baru ya karena program kita di periode lama yang seharusnya jalan di 2025-2026 tapi karena berhenti di 2024 seakan-akan ini program baru. Maka kita teruskan lagi program 2025-2026 dengan yang sudah kita lanjutkan nanti, 2027 baru program yang baru yang kita jalankan," jelasnya.
Sementara itu, Calon Wakil Walikota Surabaya Armuji atau yang akrab disapa cak Ji sudah tidak sabar untuk kembali ke Balai Kota Surabaya dan bertugas sebagai wakil walikota di sisa masa jabatannya.
"Hari pertama kerja ke kantor lah, lama nggak disambangi kantornya," tutupnya singkat.