Mario Gomez Mundur Jadi Pelatih Arema FC
Juru taktik asal Amerika Latin, Mario Gomez memilih mundur dari posisinya sebagai Pelatih Kepala Arema FC. Sehingga dipastikan bahwa Gomez tak akan mengarsiteki Singo Edan lagi di akhir musim kompetisi Liga 1 2020.
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo mengatakan bahwa sekitar dua pekan lalu, Mario Gomes menghubungi dirinya. Gomez mengucapkan terimakasih kepada manajemen Arema FC. Ihwalnya adalah antara manajemen Arema FC dan Gomez tak menemukan kata sepakat terkait kebijakan renegosiasi kontrak.
"Intinya Gomez menyampaikan bahwa dirinya berterima kasih dan menyatakan bahwa tidak bisa berlanjut dengan situasi yang ada sekatang. Situasi yang dimaksud adalah terkait kebijakan renegosiasi berdasar surat PSSI SKEP 48 dan 53," jelasnya pada Senin 3 Agustus 2020.
Rudy mengungkapkan tanda-tanda Gomez mengundurkan diri sudah terlihat sejak Jumat, 31 Juli 2020, ketika pria asal Argentina tersebut keluar dari WhatsApp grup pelatih Arema FC.
"Kemarin Jumat, Gomez juga sudah keluar dari grup whatshap pelatih. Jadi saya sampaikan kepada asisten bahwa mungkin latihan perdana tanpa pelatih kepala," tuturnya.
Dengan keluarnya Gomez sebagai pelatih kepala Arema FC, tim Singo Edan juga terancam kehilangan pelatih fisik, Marcos Gonzales serta striker asal Argentina Jonathan Bauman, karena mereka berada dalam naungan satu agen dengan Gomez.
Rudy menyebut pekan lalu, pelatih fisik Marcos Gonzales juga sudah menyerahkan kunci rumah kepada sekretaris tim.
"Jadi mungkin yang lepas tiga tersebut (Gomez, Marcos dan Baumann). Kalau untuk Elias masih menunggu komunikasi dengan agennya," tutupnya.
Advertisement