Marc Marquez Ungkap Alasan Tak Salip Jorge Martin
Marc Marquez mengaku berhenti berusaha naik podium di MotoGP Qatar karena kekhawatiran terhadap ban depannya.
Pada debut grand prix bersama Ducati, Marquez mengamankan finis di posisi ke-4 (setelah P5) dalam sprint, usai menekan Jorge Martin dari Pramac yang bertahan untuk finis ketiga.
Marquez kemudian mengungkapkan bahwa dia berhenti mencoba menyalip Martin di tahap akhir untuk menghindari tabrakan.
“Dua lap terakhir saya menyerah karena melihat peluang terjatuh,” ujarnya dikutip Crash via Motorsport.
“Meski ada peluang untuk meraih dua poin lagi, tiga poin lagi. Saya lebih memilih finis keempat dan menunggu selama dua minggu di Portimao.”
Marquez merinci performanya yang diakhiri dengan mengatur ban depannya hingga melewati garis finis.
“Kami menganalisis banyak hal bersama tim untuk mencoba mengatur awal, hari ini lebih baik,” katanya.
“Jadi ini sangat membantu saya selama balapan. Lalu saya bisa mengatur ban dengan baik."
"Pada balapan penuh, sebagian besar pembalap mengatur ban belakang, tapi saya lebih banyak mengatur bagian depan daripada belakang karena setiap tahun dengan motor lain (Honda) saya sedikit kesulitan dengan ban depan di trek ini."
Rider Spanyol itu mengakui dia masih perlu meningkatkan gaya membalapnya di beberapa poin, sebab Marquez masih belum bisa membalap dengan maksimal karena harus mengubah gaya balanya.
Namun, ia merasa senang karena pada balapan penug hari ini berlangsung konstan dan solid.
“Saya melakukan serangan pada delapan lap terakhir, dan ketika saya melakukan serangan, itulah saat saya mulai mendorong lebih banyak dengan bagian depan dan menghabiskan ban depan.”
Balapan putaran pertama Marquez dengan GP23 sebagian besar dipuji sebagai kesuksesan setelah finis di posisi kelima dan keempat di sprint dan balapan penuh.
Tapi Marquez masih bisa terus berkembang jika adaptasinya semakin membaik dari hari ke hari. Pembalap berjuluk Baby Allien itu bisa menjadi ancaman besar bagi para pembalap dari pabrikan lain maupub Ducati sendiri.
Advertisement