Marak Pencurian Aki Baterai Penerangan Jalan di Ponorogo
Aksi pencurian di Ponorogo tak hanya menyasar barang-barang milik pribadi. Bahkan sejumlah sarana utilitas umum di Bumi Reog turut raib digasak komplotan pencuri.
Sejumlah aki baterai lampu milik Penerangan Jalan Tenaga Surya (PJTS) yang terpasang di jalur provinsi wilayah Kabupaten Ponorogo dilaporkan hilang. Sumber daya listrik untuk penerangan jalan tersebut, diduga kuat dicuri oleh orang tak bertanggung jawab.
Kabid Lalu Lintas dan Sarpras Dinas Perhubungan (Dishub) Ponorogo, Setyo Budiono, mengungkapkan bahwa ada tiga unit aki baterai yang raib dalam tiga bulan terakhir. Lokasi kejadian berada di jalur Sumoroto hingga Wonogiri serta perbatasan Ponorogo-Pacitan.
“Ada tiga yang hilang, dua di jalan Ponorogo–Wonogiri, satu di jalan Ponorogo–Pacitan. Dugaannya memang dicuri,” ujar Budi, Jumat 21 Februari 2025.
Budiono menjelaskan modus pencurian ini diduga dilakukan dengan berpura-pura sebagai petugas teknis resmi. Pelaku mengenakan rompi dan alat keselamatan, sehingga warga sekitar tidak menaruh curiga.
“Mereka berpakaian layaknya petugas, menggunakan rompi dan alat-alat keselamatan. Apalagi letak aki baterai itu berada di ketinggian 10 meter,” jelasnya.
Pihak Dishub telah melaporkan kejadian ini ke kepolisian serta ke pemerintah provinsi selaku pemilik PJTS. Kerugian aki baterai hilang diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. “Kerugiannya cukup besar karena aki baterai tersebut khusus untuk PJTS,” tambah Budi.
Dishub Ponorogo juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan melaporkan jika melihat aktivitas mencurigakan. Setiap petugas resmi, lanjutnya, selalu dibekali identitas untuk membedakan dengan pihak tak bertanggung jawab. “Agar kejadian serupa tidak terulang, kami rutin menggelar patroli meski PJTS merupakan aset provinsi,” pungkasnya.
Advertisement