Mantan Menteri BUMN Tanri Abeng Meninggal di Usia 82 Tahun
Mantan Menteri Negara Pendayagunaan BUMN, Tanri Abeng meninggal dunia, Minggu 23 Juni 2024 dini hari. Tanri Abeng mengembuskan nafas terakhir di usia 82 tahun. Ia mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Medistra Jakarta.
"Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun, segenap keluarga besar Bio Farma Group berdukacita atas berpulangnya Bapak Tanri Abeng, Komisaris Utama Bio Farma. Semoga pikiran, tenaga dan segala kebaikan yang selama ini tercurah bagi kemajuan Bio Farma Group dan Indonesia menjadi bagian dari amal saleh Almarhum, dan semoga Keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberikan ketabahan," tulis manajemen Bio Farma dalam akun Instagram.
Jenazah disemayamkan di rumah duka Jl. Simpruk Golf XIII Jakarta Selatan.
Sebagai informasi, Tanri Abeng merupakan Menteri Negara Pendayagunaan BUMN pada Kabinet Pembangunan VII di era Presiden Soeharto. Dia pun melanjutkan jabatannya pada Kabinet Reformasi yang dipimpin Presiden B. J. Habibie.
Sebelum menjadi Komisaris Utama Bio Farma, pria kelahiran Selayar, 7 Maret 1942, itu juga sempat menjadi Komisaris Utama PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. dan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero).
Setelah lebih dari empat dekade, malang melintang di perusahaan multinasional dan pemerintahan, tahun 2011, ia mendirikan Universitas Tanri Abeng (Tanri Abeng University), yang berlokasi di Ulujami, Pesanggahan, Jakarta Selatan. Menurut penuturannya, pendanaan untuk membangun kampus ini ia peroleh dari hasil menjual hotel Hotel Aryaduta yang ia miliki dari hasil bermitra dengan James Riady (pemilik Lippo Group) pada 1995 di Makassar.
Pada awal tahun 2012, ia menjabat sebagai CEO OSO Group, menggantikan Oesman Sapta Odang (pendiri). OSO Group bergerak di bidang pertambangan, perkebunan, transportasi, properti dan hotel.