Mantan Menaker Hanif Dhakiri Akan Menang di Pilwali Surabaya
Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Surabaya, Musyafak Rouf setuju bila mantan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Muhammad Hanif Dhakiri maju sebagai bakal calon wali kota Surabaya dalam pilkada serentak 2020 mendatang.
Persetujuan tersebut bukan tanpa alasan. Musyafak menilai Hanif merupakan pemimpin yang dibutuhkan di zaman sekarang, terlebih di wilayah kota Surabaya.
"Dia kan jenis pemimpin milenial dan berpengalaman sebagai Menaker, dan Plt Menpora," ucap Musyafak saat dikonfirmasi Ngopibareng, Senin 4 November 2019 malam.
Musyafak pun berkelakar, Hanif berpeluang besar menjadi wali kota Surabaya periode 2020-2025.
"Wah kalau mau (maju), Pak Hanif bisa menang itu. Saya yakin kalau mau di Surabaya, bisa menang beliau," katanya.
Sayangnya ambisi tersebut, kata Musyafak harus ditahan terlebih dahulu. Hal itu dikarenakan PKB hanya meraih lima kursi di DPRD Kota Surabaya pada Pemilu 2019 lalu.
Musyafak mengatakan jelas, partainya butuh gandengan untuk maju dalam Pilwali 2020 nanti. Maka dari itu, ia menilai PKB Surabaya perlu membuka komunikasi politik dengan partai lain.
"Kita buka ya komunikasi dengan partai lain, kita tidak tertutup. Namun memang banyak partai merasa belum memiliki kader yang mumpuni. Tapi kalau mau Pak Hanif maju, akan jadi primadona tersendiri," ucap Musyafak.
Sebelumnya, salah satu badan otonom Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Garda Bangsa, Kota Surabaya, Jawa Timur, menjagokan mantan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Muhammad Hanif Dhakiri untuk maju sebagai bakal calon wali kota dalam Pilkada Surabaya 2020.
"Hanif Dzakiri adalah salah satu kader muda PKB yang pantas memimpin Kota Surabaya mendatang," kata Ketua Garda Bangsa Kota Surabaya Mahfudz di Surabaya, Senin 4 November 2019.
Hanif digadang akan diusung PKB, karena ia merupakan tokoh muda dan visioner.
Advertisement