Mantan CEO Tersangka Kasus Jasa Penyedia PSK, Saham YG Anjlok
Salah satu pendiri YG Entertainment, Yang Hyun Suk baru saja ditetapkan sebagai salah satu tersangka kasus penyedia jasa prostitusi oleh kepolisian. Meski sudah mundur dari posisinya di YG Entertainment, pemberitaan tentang Yang Hyun Suk rupanya masih memberikan dampak buruk bagi perusahaan.
Dikutip dari Koreaboo, saham YG Entertainment dikabarkan mencapai titik terendah, Kamis 18 Juni 2019, dengan nilai 25.750 Won (Rp 309.000), sejak terdaftar di KOSDAQ pada November 2011.
Yang Hyun Suk dan BIGBANG disebut-sebut sebagai penyebab kehancuran agensi. Segala macam kontroversi dimulai dari dugaan keterlibatan Seungri eks BIGBANG dalam skandal klub malam Burning Sun, dugaan layanan seks yang disediakan Yang Hyun Suk, hingga kecurigaan terkait pemakaian narkoba G-Dragon eks BIGBANG, Park Bom, B.I eks 'iKON'.
Sejak saat itu pula nilai saham YG Entertainment kerap mengalami penurunan. Yang Hyun Suk sendiri telah menjabat sebagai CEO selama 20 tahun.