Manajemen Arema FC Sebut 3 Pemain Alami Luka Usai Penyerangan Bus
Manajemen Arema FC mencatat ada tiga pemain mereka yang mengalami luka-luka akibat aksi penyerangan bus usai menjalani laga tandang melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo pada Kamis 26 Januari 2023, tadi malam.
Manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas mengatakan bahwa ketiga pemain Singo Edan tersebut mengalami luka-luka akibat terkena lemparan benda berat dan serpihan kaca bus.
"Dendy Santoso, Adilson Maringa dan Achmad Figo luka. Terkena serpihan kaca sama batako," ujarnya pada Jumat 27 Januari 2023.
Bus yang ditumpangi oleh rombongan pemain, manajemen, pelatih, staff hingga official tersebut diserang oleh kelompok yang saat ini belum diketahui identitasnya.
"(Pemain) baru masuk bus tak berselang lama langsung diserbu. Kejadian sekitar 10 meter di kawasan stadion (Manguwoharjo). Kalau pelempar diduga oknum suporter PSS Sleman, karena tidak ada suporter lain," katanya.
Di sisi lain akibat tersebut Asisten Pelatih Arema FC, Kuncoro juga mengalami luka sobek pada bagian lutut dan saat ini sedang menjalani perawatan di fasilitas layanan kesehatan terdekat.
“Kondisi saya sekarang sedang berada di ruang Unit Gawat Darurat (UGD). Saya menjalani luka jahit pada bagian lutut,” katanya.
Hasil pada laga PSS Sleman versus Arema FC dimenangkan oleh tuan rumah Elang Jawa dengan skor dua gol tanpa balas. Dua gol kemenangan tuan rumah dicetak oleh Irkham Milla dan Yevhen Bokhasvilli.
Hasil ini juga semakin memperpanjang catatan kekalahan Arema FC dalam empat pertandingan terakhir. Sementara PSS Sleman mampu naik ke peringkat 13 klasemen sementara Liga 1.
Advertisement