Manajemen Buka Suara Soal Nasib Daffa Fahish di Arema FC
Manajemen Arema FC buka suara soal nasib Daffa Fahish Nandriyanto yang dikabarkan cedera. Stopper muda asal Jakarta itu sebelumnya diberitakan harus menepi lama dari Liga 1 2024-2025.
Daffa sudah tidak mengikuti sesi latihan Arema FC sejak pramusim di Piala Presiden 2024 lalu. Belakangan, pelatih Arema FC, Joel Cornelli mendapatkan kabar jika pemain berusia 20 tahun itu mengalami cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL).
General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi memastikan, kontrak Daffa di timnya masih aman. Mantan pemain Persikalis Bengkalis itu sudah teken kontrak dengan durasi selama satu musim bersama enam pemain lokal anyar lainnya.
"Kami menyesuaikan dengan kontrak Daffa di Arema, jadi masih berlanjut meskipun cedera," kata Inal, sapaan akrab Yusrinal, Rabu, 16 Oktober 2024.
Yang dikhawatirkan, ketika pemain mengalami cedera di masa pramusim umumnya akan kehilangan kontraknya. Namun, sebagai klub profesional, Inal menegaskan komitmen Arema FC untuk tetap mematuhi isi perjanjian dalam kontrak pemainnya tersebut.
Nasib serupa sempat dialami beberapa pemain lainnya, misalnya Syaeful Anwar. Bek tengah asal Banjarnegara itu pernah mengalami cedera ACL cukup parah di Piala Presiden 2022, hingga absen selama setengah musim di Liga 1 2022-2023.
Nyatanya, nasib Syaeful kala itu tidak mengalami pemecatan, dan pemulihan cederanya mendapatkan perhatian serius dari klub. Setelah pulih, Syaeful pun bisa bermain lagi membela Arema di Liga 1 2023-2024 hingga musim ini.
"Semua itu (perawatan cedera oleh klub) ada di dalam kontraknya," pungkas mantan Manajer Bisnis dan Marketing Arema FC tersebut.