Manager Meeting Liga 4 Jatim Diwarnai Heningkan Cipta untuk Pelatih Persewangi
Duka mendalam menyelimuti insan sepak bola Jawa Timur pasca kabar meninggalnya pelatih Persewangi Banyuwangi, Syamsuddin Batola, dalam kecelakaan di Tol Pasuruan-Probolinggo, Kamis 12 Agustus 2024. Ia meninggal dalam perjalanan untuk mengikuti Manager Meeting Liga 4 Jatim di Surabaya.
Untuk itu, mengheningkan cipta dilakukan seluruh peserta manager meeting sebelum kegiatan yang berlangsung di hall Surabaya Suites Hotel, Kamis 12 Desember 2024, dimulai.
"Ini duka kita bersama insan sepak bola jatim. Apalagi, beliau sedang perjalanan menuju manager meeting. Kami tentu memohon dia bagi almarhum dan bagi keluarga yang ditinggalkan," kata Sekretaris Asprov PSSI Jatim, Dyan Puspito Rini.
Ia mengaku, sepak bola Jatim mendapat banyak hal dari legenda PSM Makassar itu. Di mana, Syamsuddin dikenal sebagai sosok dengan dedikasi tinggi untuk sepak bola.
"Beliau mempunyai dedikasi tinggi, banyak hal bisa kita pelajari dari beliau. Satu hal yang kami pelajari dari beliau adalah semangat untuk terus berkontribusi terhadap sepak bola," ujarnya.
Terkait manager meeting ini, Ririn mengatakan, ini merupakan koordinasi awal terkait persiapan penyelenggara dan klub untuk mengarungi Liga 4 Jatim. Termasuk, memastikan semua persyaratan klub telah terpenuhi.
Terkait posisi pelatih Persewangi sendiri, ia mengaku masih perlu koordinasi lebih lanjut dengan komite pertandingan. Sebab, sesuai ketentuan pelatih harus memiliki lisensi B AFC.
"Kondisi ini kemungkinan menyulitkan bagi tim, maka akan ada kebijakan khusus. Namun demikian, semoga mereka bisa dapat pengganti secepatnya, kalau belum, akan kami fasilitasi seadanya, baru nanti saat putaran nasional mereka wajib punya lisensi B AFC," pungkasnya.
Tambahan#
Syamsuddin Batola