Maling Gasak Motor Driver Ojol di Jalan Ngaglik Surabaya
Sepeda motor milik pengemudi (driver) ojek online (ojol), Rudiono hilang dicuri, Selasa, 18 Oktober 2022. Motor itu di parkir depan rumahnya, Jalan Ngaglik, Kecamatan Genteng, Surabaya.
Kejadiannya, kata Rudiono, dirinya pulang bekerja sekitar pukul 20.30 WIB. Dia biasa memarkir sepeda motornya dan dua kendaraan milik putranya di depan rumah.
"Sebelum tidur tiga motor ini terparkir di lorong depan pintu dan terkunci setir, ditambah kunci ganda,” ungkapnya ketika dikonfirmasi, Jumat, 21 Oktober 2022.
“Posisi (ketiga motor) berjejer ke belakang motor Vario 150 di depan pintu, kemudian Vario 125 dan Honda Scoopy," tambahnya.
Merasa kondisi motornya sudah aman, Rudiono bersama keluarga tidur sekitar pukul 23.30 WIB. Beberapa saat, ia terbangun serta mengecek ketiga sepeda motornya. Saat itu, kondisinya masih utuh.
Tetapi, saat pria 47 tahun tersebut terbangun lagi, ia melihat kedua kendaraan milik anaknya sudah berubah letak. Sedangkan sepeda motor miliknya sudah hilang.
"Posisi motor Scoopy yang paling belakang itu sudah berubah (posisi) di tengah gang dengan kondisi kunci setir rusak. Dua dari tiga kunci ganda pada cakram rusak," jelasnya.
Mengetahui hal itu, Rudiono langsung menyadari sepeda motornya telah dicuri maling. Ia juga melihat beberapa pot tanaman tetangganya rusak. Pot tanaman itu disenggol seseorang yang sepertinya terburu-buru.
“Saya rasa mereka tidak lewat depan karena ada warkop buka 24 jam. Mungkin mereka lewat gang belakang yang tembus ke gang sebelah,” ujar dia.
Rudiono sudah melaporkan kejadian pencurian tersebut ke Polsek Genteng Surabaya. Menurutnya, sampai sekarang tidak ada pihak kepolisian yang datang ke rumahnya. "Sudah saya laporkan ke polsek dan polisi sampai sekarang belum cek TKP," ucapnya.
Di sisi lain, kerabat Rudiono yang tinggal di sekitar rumahnya juga kehilangan sepeda motor. Hanya berselang 10 hari. Kejadiannya saat siang hari.
"Sepuluh hari lalu motor hilang milik adik saya, yang hilang itu motor Honda Beat. Saat itu hilang sekitar pukul 12 siang, pada 8 Oktober lalu," tutupnya.