Malaysia Mencekam, Ratusan Meninggal Ribuan Anak Positif Covid
Kasus Covid-19 di Malaysia semakin mengkhawatirkan. Negeri jiran mencatat jumlah kematian melampaui 100 orang dalam dua hari terakhir. Sebanyak 82 ribu anak positif Covid-19 dan jumlah kematian anak lima bulan terakhir sama dengan sepanjang tahun 2020.
82 Ribu Anak Malaysia Positif Covid-19
Kementerian Kesehatan Malaysia mencatat total 82.341 anak terinfeksi Covid-19 sejak Januari 2020 hingga Mei 2021 saat ini.
Terdapat tiga kematian pada anak-anak di bawah lima tahun selama lima bulan terakhir. Jumlah ini sama dengan jumlah kematian anak-anak di sepanjang 2020 lalu.
Sebanyak 27 anak, dengan 19 di antaranya berusia di bawah lima tahun, menjalani perawatan di ICU sejak Januari hingga Mei. Jumlah ini meningkat dari hanya 8 kasus di tahun lalu, dilansir dari channelnewsasia.com.
Seratusan Korban Meninggal Dua Hari
Malaysia juga mencatat jumlah kematian pasien Covid-19 melampaui angka 100 orang dalam dua hari terakhir. Pada Kamis, 3 Juni lalu, tercatat sebanyak 103 orang meninggal akibat Covid-19. Pada Rabu, sebanyak 126 orang meninggal akibat Covid-19. Sehingga total terdapat 3.096 pasien Covid-19 yang meninggal sejak tahun lalu, di Malaysia.
Penelitian yang digagas Universitas Amerika memprediksi jika kematian di Malaysia bisa mencapai 26 tibu per September 2021 nanti.
Penularan Akibat Pergerakan Penduduk
Kementerian Kesehatan Malaysia menyebut jika kasus Covid-19 di Malaysia meningkat akibat pergerakan manusia. Sedikitnya 60 persen kasus di Malaysia muncul dari pergerakan manusia, dan 40 persen berasal dari klaster.
Aktivitas selama Ramadhan disebut menjadi penyebab meningkatnya kasus di Malaysia. Imbasnya Malaysia menerapkan lockdown total selama dua minggu, sejak 1 Juni hingga 14 Juni 2021.
Total, terdapat 595 ribu kasus Covid-19 di Malaysia per Kamis, 3 Juni, dengan jumlah kematian total mencapai 3.096 orang. Jumlah ini menempatkan Malaysia menjadi negara ketiga dengan korban terbanyak di kawasan Asia Tenggara, di belakang Indonesia dan Filipina. (Cna)