Malam Tahun Baru di Surabaya Hasilkan Sampah 3,6 Ton
Perayaan malam pergantian tahun baru selalu identik keramaian yang menyebabkan sampah berserakan. Menurut data dari Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRT) Kota Surabaya, sampah yang dihasilkan pada malam tahun baru mencapai 3,68 Ton.
Kepala Bidang Kebersihan DKRTH Surabaya, Arif Rusman mengatakan, Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRT) Kota Surabaya sejak pukul 01.00 dini hari hingga habis subuh melakukan pembersihan di titik-titik keramaian di Kota Surabaya.
Seperti di daerah Ahmad Yani, Raya Darmo, Taman Bungkul, Basuki Rahmat, hingga ke arah Tugu Pahlawan.
"Kami sejak jam 1 tadi pagi langsung gerak. Kami sisir daerah-daerah yang terpantau ramai sejak sore. Khususnya tengah kota," kata Arif, Rabu 1 Januari 2020.
Untuk membersihkan sampah sisa perayaan malam pergantian tahun DKRTH menurunkan 300 orang personel yang disebar sejumlah titik di Kota Surabaya.
"Biar cepat selesai, kami terjunkan 300 personel yang langsung disebar. jadi langsung bergerak secara kolektif, biar pagi hari sudah bersih," katanya.
Di samping itu, lanjut Arif, DKRTH juga menerjunkan lima unit mobil penyapu jalanan, serta 13 unit dump truck untuk membantu membersihkan sampah.
"Kami kerahkan semaksimal mungkin. Karena perintah dari Bu Wali, pagi harus sudah bersih seperti biasanya," katanya.
Arif mengatakan, dari 3,68 ton sampah mayoritas sampah plastik dan kertas pembungkus makanan, serta bekas kembang api dan petasan. Bahkan juga ada sampah kaleng minuman.
"Banyak sampah seperti plastik, kertas, ada tempat makan, sampai makanan yang jatuh atau tak habis juga ada," katanya.