Ribuan Warga Banyuwangi Lantunkan Salawat Bersama Habib Syech di Malam Tahun Baru 2025
Malam pergantian tahun 2024 menuju 2025 menjadi momen istimewa bagi ribuan warga Banyuwangi. Dipimpin oleh Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf, warga bersama-sama mengumandangkan salawat di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Maron, Kecamatan Genteng, Selasa 31 Desember 2024 malam.
Acara salawatan ini merupakan bagian dari refleksi akhir tahun 2024 sekaligus menyambut tahun baru 2025 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi. Tidak hanya masyarakat umum, acara ini juga dihadiri sejumlah kiai, bu nyai, ulama, ustaz-ustazah, pimpinan pondok pesantren, hingga jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Banyuwangi.
Antusiasme Ribuan Warga Banyuwangi
Meskipun sempat diguyur hujan, ribuan warga yang hadir tetap penuh semangat melantunkan salawat bersama. Dipandu langsung oleh Habib Syech, suasana di RTH Maron terasa khusyuk dan penuh semangat. Kehadiran Habib Syech kali ini menjadi momen spesial karena terakhir kali beliau berada di Banyuwangi pada Januari 2022 dalam rangka peringatan 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU).
Habib Syech juga mengajak para jemaah untuk berdoa bersama demi kebaikan Banyuwangi dan seluruh masyarakat Indonesia. Selain itu, beliau mengingatkan pentingnya memohon ampun atas segala dosa selama setahun yang telah berlalu.
“Semoga ini membawa keberkahan bagi masyarakat Banyuwangi pada khususnya dan seluruh penduduk negeri pada umumnya,” ungkap Habib Syech.
Habib Syech juga menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung acara ini, termasuk Banser, Pagar Nusa, Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan pecalang yang membantu pengamanan sehingga kegiatan berjalan lancar.
Refleksi dan Harapan Bupati Banyuwangi
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menyampaikan bahwa tahun 2024 penuh tantangan, namun banyak capaian membanggakan yang berhasil diraih Banyuwangi berkat kerja sama dan solidaritas seluruh pihak.
“Keberhasilan Banyuwangi adalah hasil kerja sama, solidaritas, dan kolaborasi seluruh pihak. Kami semua patut bersyukur atas apa yang telah diberikan oleh Allah SWT,” ujar Ipuk.
Bupati Ipuk juga mengajak masyarakat untuk menyambut 2025 dengan semangat dan optimisme. Ia menekankan pentingnya persatuan dan kolaborasi untuk memajukan Banyuwangi.
“Tahun 2025 sudah di depan mata. Kita akan memikul tanggung jawab yang lebih besar. Dengan semangat persatuan, Insyaallah segala tantangan bisa dihadapi,” pungkasnya.
Banyuwangi Sambut Tahun Baru dengan Semangat Persatuan
Acara salawatan malam pergantian tahun ini tidak hanya menjadi bentuk refleksi spiritual, tetapi juga simbol kebersamaan warga Banyuwangi. Momentum ini diharapkan membawa keberkahan dan semangat baru untuk menghadapi tahun 2025 dengan penuh optimisme.
Advertisement