Malam Istimewa Ramadhan, Ini Suasana Salat Tarawih di Baitullah
Jamaah melaksanakan Salat Tarawih pertama di Masjidil Haram, Arab Saudi pada malam pertama Ramadhan, berlangsung aman. Tentu, para jamaah dengan tetap mematuhi semua tindakan pencegahan dan protokol kesehatan.
Setiap individu yang sudah divaksin dan menerima izin melalui aplikasi Tawakkalna diperbolehkan masuk ke masjid untuk melaksanakan Tarawih dan sesuai dengan kategori imunisasi. demikian dikutip Antara, Rabu 14 April 2021.
Kategori imunisasi yaitu seseorang yang mendapat dua dosis vaksin Covid-19. Kemudian, seseorang yang setelah 14 hari menerima dosis pertama vaksin Covid-19 serta yang sembuh dari infeksi.
Presidensi Umum Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi mengintensifkan upaya desinfeksi, sterilisasi, dan operasi, selain distribusi botol air Zamzam sekali pakai kepada para pengunjung dan jamaah.
Presidensi Umum juga mengawasi pergerakan di dalam Masjidil Haram, membuka gerbang Masjidil Haram, mengatur masuk dan keluarnya pengunjung, mengidentifikasi jalur yang dialokasikan untuk penyandang disabilitas, di antara banyak layanan lainnya.
Selain itu, Presidensi Umum mengelola pergerakan di dalam Masjidil Haram dan alun-alunnya melalui pengawas yang tersebar di koridor utama dan sekunder untuk memastikan arus jamaah dan pengunjung berjalan lancar di antara berbagai area di Masjidil Haram dengan tetap mematuhi protokol kesehatan di dalam Masjid.
Presidensi Umum Urusan Dua Masjid Suci juga telah merekrut lebih dari 100 petugas gerbang untuk menerima jamaah dan mengarahkan mereka ke tempat-tempat yang ditentukan dan telah mengintensifkan layanan penyediaan air bagi pengunjung dan jamaah serta sesuai dengan protokol kesehatan.
Amalan Saleh di Bulan Ramadhan
Mengisi kegiatan Ramadhan, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Abdullah Zaidi pun mengingatkan, bulan Puasa harus menjadi momentum untuk meningkatkan ibadah umat Muslim di seluruh dunia.
"Tak hanya ibadah Ramadhan semata, namun ibadah sosial pun tak boleh ditinggalkan. Terlebih saat ini sejumlah wilayah di Indonesia tengah dilanda bencana.
"Kita jangan lupa kesalehan sosial kita, kebersamaan kita, laksanakan ibadah harus kita perhatikan saudara kita yang butuh bantuan kita, pertolongan. Jadilah kita di bulan Ramadan, jadi orang yang karim," kata Abdullah dalam keterangan Rabu 14 April 2021.
Ia pun berharap Ramadhan dapat menjadi ajang seluruh umat muslim di Indonesia untuk membantu para korban bencana agar bisa menjalani Ramadhan dengan baik juga.
"Khususnya jelang Ramadhan ini telah terjadi bencana di NTT, Jatim dan sebagainya. Maka Rasulullah bersabda, sebaik-baiknya sedekah adalah di bulan Ramadan. Mudah-mudahan kita berlomba-lomba ibadah, kita berlomba-lomba juga sosial kita dan jadikan kebersamaan kita," ujarnya.