Maksud Hati Ingin Cepat Dapat Momongan, Namun Malah Jadi Korban Pencabulan
Maksud hati ingin konsultasi agar cepat mendapat momongan. Namun apa daya, malah menjadi korban dukun cabul. Kepolisian Sektor (Polsek) Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali menangkap pria berinisial KW yang berusia 42 tahun, warga Desa Tuwed, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana. KW di desanya memang dikenal berprofesi sebagai dukun yang serbabisa.
Karena dianggap mempunyai kelebihan itu, akhirnya membuat pasangan pasangan suami-istri NLW bersepakat datang berobat ke KW. Awalnya pasangan NLW ini datang berpasangan ke rumah KW untuk berkonsultasi. Dalam konsultasinya, pasangan ini mengutarakan niatnya datang ke rumah KW yaitu agar bisa dibantu cepat mendapat momongan atau anak. KW pun menyanggupi untuk membantu pasangan ini agar cepat mendapat anak.
Namun tentu saja ada syarat yang harus dilakukan agar permintaan itu bisa terkabulkan. Syarat itu antara lain harus menjalankan prosesi ritual. Selain itu, KW juga mensyaratkan saat menjalani ritual itu NLW tanpa ditemani oleh suaminya. Akhirnya mereka sepakat dengan syarat yang diajukan oleh KW itu.
KW dan NLW pun akhirnya menjalani ritual pengobatan alternatif di merajan atau tempat bersembahyang di rumah pelaku, tanpa ditemani suaminya. Saat menjalani prosesi ritual hanya berdua itu, ternyata jadi kesempatan KW untuk melakukan pencabulan terhadap NLW. KW pun akhirnya mencabuli NLW.
"Pencabulan yang dilakukan pelaku membuat korban mual dan muntah-muntah, hingga suaminya bertanya yang sudah terjadi. Setelah mendapatkan cerita dari isterinya, ia melaporkan kejadian itu kepada kami," kata Kapolsek Melaya, Ajun Komisaris Ketut Wijaya Kesuma, Rabu, 1 Agustus 2018
Selain menangkap pelaku, ia mengatakan, sebagai barang bukti disita celana, kain kamben, baju kaos dan uang Rp8 juta rupiah.
Kasus pencabulan paranormal kepada pasiennya sebenarnya bukan baru sekali ini saja terjadi, tapi sudah seringkali terjadi. Pesan yang ingin disampaikan sebenarnya, jangan terlalu mudah percaya dengan paranormal. Salah-salah malah bisa menjadi korban pencabulan. Kalau pun toh ingin berkonsultasi dengan paranormal atau bahkan tenaga medis resmi, selalu dampingi istri jika paranormal atau tenaga medis berlawanan jenis. Tak ada salahnya waspada, jangan sampai istri atau anak perempuan kita menjadi korban pencabulan.