Makna Minal Aidin wal Faizin,
Arti kata "minal aidin" adalah golongan yang kembali. Sementara "wal faizin" artinya golongan yang menang.
Sehingga arti kalimat minal aidin wal faizin adalah "Semoga kita semua termasuk golongan yang kembali (fitrah, suci) dan termasuk orang yang meraih kemenangan (melawan hawa nafsu)".
"Minal aidin wal faizin" sendiri biasanya diawali dengan kata "ja'alanallahu" (semoga Allah menjadikan kita). Sehingga ucapan lengkapnya adalah
"Ja'alanallahu minal 'aidin wal faizin" : "Semoga Allah menjadikan kita termasuk (golongan) orang-orang yang kembali (fitrah) dan menjadi pemenang".
Ungkapan di atas mungkin terinspirasi ucapan Sayyidina Ali bin Abi Thalib:
“Idul Fitri adalah bagi orang yang puasanya diterima oleh Allah, dan ibadahnya dihargai oleh Allah. Setiap hari yang tidak mendurhakai Allah adalah hari Idul Fitri.”
(Cuplikan Khutbah Idul Fitri oleh Habib Alwi Kazhim Assegaf, Jl. Kembar VI, Bandung, 10/4/24)
Nutrisi Iman Usai Ramadan
Tidak terasa bahwa kita telah melewati bulan yg penuh berkah sebagai pengampu nutrisi pagi mohon maaf atas segala hilaf dan Alpa selama ini...dan kami berdoa
اللَّهُمَّ أَعِدْ عَلَيْنَا رَمَضَانَ أَعْوَامًا عَدِيْدَةً، اللَّهُمَّ أَعِدْ عَلَيْنَا رَمَضَانَ أَعْوَامًا عَدِيْدَةً، وَأَزْمِنَةً مَدِيْدَةً وَنَحْنُ فِي صِحَّةٍ وَعَافِيَةٍ وَأَمْنٍ وَأَمَانٍ._
*Ya Alloh, pertemukanlah kami kembali dengan bulan Romadan dalam beberapa tahun. Ya Alloh, pertemukanlah kami kembali dengan bulan Ramadan dalam beberapa tahun dan waktu yang panjang sedang kami dalam kondisi sehat, sejahtera, aman dan damai.*
Zikir pagi
اَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا، وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ، وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ.
أَصْبَحْنَا عَلَى فِطْرَةِ اْلإِسْلاَمِ وَعَلَى كَلِمَةِ اْلإِخْلاَصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ، حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ
Sayyidul istighfar
اللّٰهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لآ إِلٰهَ إِِلآّ أَنْتَ ، خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَ أَبُوْءُ بِذنْبِي، فَاغْفِرْلِيْ ، فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إلاَّ أَنْتَ
Artinya:
“Ya Allah, Engkaulah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkau sudah menciptakanku, dan aku adalah hamba-Mu. Aku akan berusaha selalu ta’at kepada-Mu, sekuat tenagaku Yaa Allah. Aku berlindung kepada-Mu, dari keburukan yang kuperbuat. Kuakui segala nikmat yang Engkau berikan padaku, dan kuakui pula keburukan-keburukan dan dosa-dosaku. Maka ampunilah aku ya Allah. Sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa kecuali Engkau.”
Shalawat Fatih
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدِ، الْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالْخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ، نَاصِرِ الْحَقِّ بِالْحَقِّ، وَالْهَادِي إِلَى صِرَاطِكَ الْمُسْتَقِيْمِ وَعَلىَ آلِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيْمِ .
Semoga hari ini lebih baik dari hari sebelumnya.
زيني الياس
Advertisement