Maki Persebaya, Bonek Janji Tak Anarkis
Ribuan Bonek Mania membanjiri Bundaran Waru, Sidoarjo beberapa jam setelah kekalahan 0-2 Persebaya dari Arema di leg kedua final Piala Presiden 2019, Sabtu 13 April 2019 dini hari WIB. Mereka menyambut kepulangan pemain Persebaya.
Meski tim kesayangannya itu tumbang dan kerinduan Bonek akan gelar juara sirna, Bonek Mania tetap berniat memberikan semangat kepada skuat Persebaya. “Kami datang ke sini untuk memberikan semangat kepada Persebaya sekaligus menyampaikan kekecewaan kami. Tapi dijamin tidak ada tindakan anarkis,” ujar Ishak, Bonek Mania dari Suramadu.
Bonek lainnya, Andra dari Romokalisari mengaku sudah berada di lokasi sejak pukul 12.00 WIB, atau persis selepas nonton bareng (nonbar). Beda dengan Ishak, Andra mengaku akan mengucapkan selamat datang kepada pasukan Bajul Ijo sekaligus mengumpat mereka.
“Aku mau kasih ucapan selamat datang sekaligus memaki pemain Persebaya. Salah sendiri kalah di Malang,” seloroh Andra.
Ungkapan kekecewaan juga disampaikan oleh Arbi, Bonek asal Menanggal, Surabaya. “Niat saya ingin menyambut dan meneriaki (Amido) Balde. Mainnya jelek banget, gak enak blas,” koarnya.
Sementara perwakilan Bonita yang ditemui Ngopibareng.id di lokasi, Ranti asal Menanggal, Surabaya, mengungkapkan maksud kedatangannya di Bundaran Waru kali ini untuk menyemangati para pemain Persebaya agar tak kalah lagi lawan Arema di Liga 1 nanti. “Biar mereka bangkit di kompetisi nanti,” harapnya.