Makanan Atlet Asian Games Diurusi Suami Ayu Dewi
Asian Games 2018 terbilang sukses. Banyak faktor yang mendukung di belakangnya. Salah satunya ialah asupan makanan untuk para atlet yang bertanding.
Tak banyak yang tahu kalau orang yang berada di balik layar PT Gobel Dharma Sarana Karya (GDSK), sebagai pemegang hak katering utama Asian Games 2018 adalah Regi Datau, suami Ayu Dewi.
Menyiapkan menu makan untuk sekitar 13 ribu atlet yang berlomba di Jakarta dan Palembang, bukanlag perkara yang mudah.
"Tantangan pertama dan terpenting adalah keamanan makanan. Indonesia dianggap memiliki standar keamanan pangan yang sedikit rendah," ujar Regi.
Ayah dua anak ini menyebut, pihaknya menyediakan setidaknya 49 ribu porsi makanan setiap hari, mulai sarapan hingga makan malam.
"Sejak persiapan, kami melakukan screening ketat, suplier makanan selalu dievaluasi. Kendaraan pengangkut pun harus standar keamanan pangan," tutur Regi.
Demi menyukseskan Asian Games 2018, Regi merekrut sebanyak 1.000 karyawan baru untuk Jakarta dan palembang. Jumlah itu belum termasuk sukarelawan yang disiapkan oleh INASGOC.
"Kita kerjasama dengan koki dari negara lain, sehingga bisa menyesuaikan selera makan para atlet dari masing-masing kontingen," ungkap Regi.
Menurut Chef de Mission kontingen negara India, Brij Bhushan Sharan Singh, para atlet dan official merasa cowok dengan makanan yang disajikan.
"Rasa makanannya sama dengan yang mereka santap rasanya dengan di India," demikian kata Singh dikutip dari India Today.
Dengan membawa tim sebanyak 710 atlet dan official untuk berpartisipas dalam 34 cabang olahraga, tentu memenuhi selera lidah dan perut mereka tidak mudah.
"Ada Dal, masakan India selatan, paneer dan juga ayam. Nyaris tidak ada keluhan. Satu pun tidak ada yang mengeluh," lanjut Singh.
Pevoli Korea Selatan, Kim Yeon-Koung juga mengaku betah di Wisma Atlet Kemayoran selama Asian Games berlangsung.
"Rasanya enak, saya tidak ada masalah selama tinggal di sana. Panitia baik mau menyediakan makanan ala Korea untuk kami, cocok di lidah kami," pujinya. (yas)