MAJU Janji Revitalisasi Pasar Jadi Nyaman, Aman, dan Sehat
Bakal Calon Wakil Walikota Surabaya, Mujiaman Sukirno menilai 100 persen pasar yang ada di Surabaya yang pernah dikunjungi dalam kondisi yang begitu memperihatinkan. Termasuk dua pasar yang dikunjungi terakhir yakni Pasar Pucang Anom dan Pasar Krukah.
Ia menilai, masih banyak pasar yang fasilitasnya sangat kurang dan membuat pengunjung tidak nyaman untuk datang berbelanja ke pasar. Padahal, sektor perdagangan menjadi ceruk pemasukan tak hanya masyarakat tapi juga daerah.
"Pengalaman saya 100 persen pasar yang saya kunjungi kondisinya memprihatinkan. Padahal di pasar ada sekian ratus ribu orang yang terlibat dan hidupnya berhari-hari atau hampir 24 jam setiap hari di pasar. Mirisnya lagi, kondisi pasar ini tidak sehat," ujar Mujiaman.
Masalah kesehatan ini juga penting, karena dengan kondisi pasar yang kotor akan membuat pedagang maupun pengunjung bisa saja terkena penyakit. Sehingga, masalah kebersihan tempat menjadi sorotan, mengingat saluran pembuangan pasar yang jelek.
"Sampah ini saja masih menimbulkan masalah. Kalau kita mau sehat kita mulai dari pasar,” kata pria yang mendampingi bakal calon Walikota, Machfud Arifin.
Dalam memimpin Surabaya ke depan, Mujiaman memastikan, akan melakukan revitalisasi pasar. Usai direvitalisasi, pihaknya juga menjamin tidak akan memberatkan para pedagang yang berdagang di sana.
"Kita menyiapkan tempat yang layak. Kalau tempatnya layak, orang akan merasa ke pasar ini bisa sekalian untuk rekreasi. Pasar harus jadi tempat yang nyaman dan sehat," katanya.
Menurutnya, dalam mengatasi masalah yang ada di pasar pemerintah harus hadir langsung. Utamanya, dalam meringankan beban pedagang yang harus menyewa tempat, padahal itu dapat ditanggung oleh pemerintah. Dengan itu, sangat mungkin kesejahteraan akan meningkat.
Selain memberikan perhatian kepada pasar-pasar milik pemerintah, mantan Dirut PDAM Surya Sembada Surabaya ini juga memastikan akan memberikan perhatian kepada pasar-pasar krempyeng di Kota Pahlawan.