Mahasiswi UIN Khas Jember jadi Korban Pelecehan Seksual
Akhir-akhir ini sudah beberapa kali terjadi aksi pelecehan seksual di Kabupaten Jember. Salah satu di antaranya kasus pelecehan seksual yang berhasil diungkap Unit Reskrim Polsek Mayang, pada 12 September 2021 lalu.
Sabtu, 4 Desember 2021 lalu, aksi serupa kembali terjadi. Kali ini yang giliran seorang mahasiswi Universitas Islam Negeri KH Achmad Sidiq (UIN Khas) Jember menjadi korban pelecehan seksual. Tak tanggung-tanggung, aksi tak senonoh itu dialami korban saat berada di sekitar kampus UIN Khas.
Kabar pelecehan seksual terhadap salah satu mahasiswi UIN Khas Jember Jember itu viral di media sosial setelah diunggah di Instagram oleh akun @upmmillenium, Sabtu, 04 Desember 2021.
Akun resmi Unit Pers Mahasiswa (UPM) Millenium menyebutkan aksi tak senonoh tersebut terjadi di sekitar kampus UIN Khas Jember, pada Sabtu, 04 Desember 2021 lalu. Kejadian itu terjadi setelah magrib, saat korban sedang berjalan bersama seorang rekannya usai membeli nasi goreng di dekat Gedung Kuliah Terpadu (GKT).
“Kejadian setelah magrib di sekitar kampus, kami baru pulang setelah beli nasi goreng di sebelah GKT,” kata rekan korban, seperti dikutip dari akun Instagram @upmmillenium, Kamis, 09 Desember 2021.
Akun resmi Organisasi Intra Kampus UIN Khas Jember yang bergerak dalam bidang jurnalistik itu menyebut, aksi tak senonoh itu dilakukan oleh pelaku saat kondisi jalan sedang sepi. Ditambah saat itu kondisi sedang gerimis.
Awalnya korban mengira bahwa pria tak dikenal itu adalah rekan kuliahnya yang ingin menyapanya. Namun ternyata anggapan korban salah, pria tak dikenal itu mendekat kemudian memegang bagian pantat korban. Kemudian pelaku kabur meninggalkan korban.
“Saya pikir teman yang mau menyapa, ternyata pelaku pegang pantat teman saya yang ada di depan,” kata rekan korban.
Meski dalam gerimis dan agak gelap, namun rekan korban bisa melihat beberapa ciri-ciri pelaku. Pelaku saat itu memakai jas hujan berwarna hijau dan mengendarai sepeda motor beat berwarna merah.
Kejadian yang dialami mahasiswi UIN Khas Jember itu ternyata bukan yang pertama kali. Akun @upmmillenium menyebutkan sebelumnya sudah pernah terjadi hal serupa yang menimpa mahasiswi lain.
Advertisement