Mahasiswa Ubaya Ciptakan Parfum Unik Berbentuk Balm
Mahasiswa Universitas Surabaya (Ubaya) berhasil membuat parfum dalam bentuk balm yang diberi nama Neutral Balm Perfumes.
Inovasi ini dipamerkan pada pagelaran Ubaya Innovaction Festival (UNNO FEST) Vol. 03 pada 28-30 November 2023 di Plaza Fakultas Bisnis dan Ekonomika Ubaya, Kampus Ubaya Tenggilis, Surabaya.
Mahasiswa perancang parfum unik berbentuk balm ini ada 6 orang yakni Ivana, Arini Zatayumni, Alifia Khana, Maryam Justisiana, dan Dea Artamevianty.
Ketua tim, Maryam, menyebut alasan membuat inovasi ini karena di Indonesia belum banyak yang menjual parfum berbentuk balm.
“Karena bentuknya balm, bisa langsung diaplikasikan ke kulit. Sehingga aromanya lebih tahan lama. Kami juga menggunakan esens dari bahan-bahan alami seperti kopi, kayu manis, dan buah-buahan. Bentuknya juga kecil jadi bisa dibawa kemana-mana,” jelasnya.
Parfum ini terbuat dari wax yang dicampur petroleum dan esens. Pembuatannya membutuhkan waktu 30 menit sampai satu jam.
Maryam menambahkan, parfum ini tidak menggunakan alkohol sehingga aman bagi tubuh. Sekali oles, wanginya bisa bertahan hingga 12 jam.
Parfum ini bisa juga dipakai sebagai deodoran. Ke depan, ia dan tim akan memperbanyak jenis aroma parfum yang lebih unisex serta mengembangkan packaging-nya.
Sebagai informasi, UNNO FEST merupakan rangkaian acara selama tiga hari yang diselenggarakan oleh Ubaya melalui Direktorat Manajemen Inovasi atau biasa disebut Ubaya InnovAction Hub (UIH).
Kegiatan ini menjadi ajang memperkenalkan produk berupa barang dan jasa kepada masyarakat umum karya asli mahasiswa mata kuliah Kewirausahaan dan Inovasi.
Tahun ini terdapat lebih dari 130 kelompok mahasiswa yang terdiri dari beragam fakultas menjajakan hasil inovasinya.
Direktur UIH Ubaya, Prof Drs.ec Sujoko Efferin, M.Com(Hons) mengatakan, produk-produk buatan mahasiswa yang dipamerkan pada acara ini bisa dikembangkan lagi dengan riset dan mendapat pendampingan dari praktisi bisnis.
“Semoga melalui acara ini bisa menghasilkan produk yang inovatif dan mencetak pengusaha sebanyak-banyaknya,” harapnya.
Advertisement