Mahasiswa UB Kembangkan Aplikasi Jual Beli Ikan Online
Tiga mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya (FILKOM UB) memberikan solusi atas permasalahan dunia kelautan di wilayah Indonesia. Yakni dengan mengembangkan aplikasi mobile yang diberinama Fish Store.
Ketiga mahasiswa Program Studi Teknik Informatika itu antara lain Arif Rahman (2015), Rayhan Alya Chaerul (2017) dan Giovanka Bisano P. (2015). Ketiganya berada dibawah bimbingan salah satu dosen FILKOM UB, Yuita Arum Sari, SKom, MKom.
Salah satu anggota tim, Rayhan Alya Chaerul mengatakan salah satu permasalahan di dunia kelautan di wilayah Indonesia, khususnya untuk wilayah Malang Raya, Jawa Timur yakni susahnya mendistibusikan hasil tangkapan ke konsumen.
""arena jarak tempuh yang jauh dan harga jual hasil tangkapan yang selalu sama, berdampak pada kurang optimalnya pencapaian kesejahteraan nelayan," katanya, Rabu 28 November 2018.
Berangkat dari permasalahan itu, Rayhan bersama dua temannya mengembangkan aplikasi Fish Store. Aplikasi ini sendiri dibuat dalam dua versi. Versi pertama adalah aplikasi yang diperuntukkan bagi nelayan dan versi kedua untuk konsumen.
Aplikasi bagi nelayan memiliki fitur ‘pasar ikan’ untuk melihat macam-macam ikan yang dijual oleh dirinya sendiri dan nelayan lainny. Kemudian, fitur ‘jual ikan saya’ untuk menjual ikan hasil tangkapannya. Serta, fitur ‘lihat harga jual’ yang menunjukkan rekapitulasi kenaikan dan penurunan harga ikan setiap bulan.
"Juga ada, fitur ‘pesan’ untuk saling berkirim pesan dengan pembeli, fitur ‘tawaran’ untuk mengetahui jika ada permintaan dari konsumen dalam jumlah besar, fitur ‘cuaca’ untuk mengetahui prediksi cuaca, fitur ‘forum’ untuk berbagi informasi dengan sesama pelayan," bebernya.
Sementara itu lewat aplikasi ini konsumen dapat memanfaatkan fitur search engine kebutuhan ikan yang diinginkan, fitur lihat produk, pemesanan serta pembayaran, fitur membuat tawaran jika ingin memesan ikan dalam jumlah banyak, serta fitur pemberian nilai untuk layanan nelayan dan produk yang dibeli.
"Diharapkan dengan adanya aplikasi ini nelayan akan terbantu baik dalam hal pemasaran dan meningkatkan pendapatannya karena sudah tidak bergantung pada tengkulak untuk menjual hasil tangkapannya," ungkapnya.
Selain itu dengan aplikasi fish store ini para nelayan dibarapkan dapat menambah wawasannya dengan banyak berbagi informasi dengan para nelayan lainnya melalui forum. Bagi konsumen pun aplikasi ini diharapkan dapat bermanfaat untuk menghemat pengeluaran karena harga dari nelayan langsung pasti lebih terjangkau daripada membeli dari tengkulak.
Sementara itu, aplikasi Fish Store ini menjadi juara dalam ajang kompetisi Information Technology (IT) paling bergengsi di tanah air, Pagelaran Mahasiswa Nasional Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (GEMASTIK) 2018 pada 1–4 November lalu di Surabaya.
Dalam ajang yang diselenggarakan oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti) tersebut Fish Store dianugerahi penghargaan Medali Perunggu dalam kategori “Pengembangan Bisnis TIK”. (umar)