Mahasiswa ITTS Buat Masker Portable Khusus Olahraga
Pengunaan masker medis atau masker kain saat berolahraga terkadang membuat nafas menjadi sesak. Sehingga banyak orang yang nekat melepas masker atau mengurangi durasi saat berolahraga. Padahal, olahraga sangat penting untuk menjaga imunitas tubuh di saat pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.
Terinsipirasi dari permasalahan tersebut, 9 mahasiswa Institut Teknologi Telkom Surabaya (ITTS) membuat masker potable khusus untuk berolahraga. Masker portable itu hasil inovasi Danang Taufik, M Syaiful Islam, Danu Dinigrat, Moch Bagus Indrastata, Muhammad Rafi Irzam, Muhammad Yanuar Muhaimin, Alfrido Ramadhana, dan Lalu Gede Addo. Tim ini memodifikasi masker medis N95.
"Jadi masker N95 ini kami berikan filter sendiri, antara lain karbon filter, hepa filter dan lampu UPV. Dimana ketiganya memiliki fungsi masing-masing," ujar salah satu anggota kelompok, Moch Bagus Indrastata saat ditemui di kampus ITTS Ketintang, Sabtu 7 November 2020.
Bagus menjelaskan, hepa filter memiliki fungsi untuk untuk menyaring kotoran halus yang ada diudara, karbon filter untuk menyaring kotoran yang lebih besar, seperti pasir dan lainnya.
"Sedangkan untuk lampu UPV berfungsi membutuh kotoran atau bakteri yang masuk dalam masker, sehingga udara yang dihirup orang tersebut dipastikan bersih," ujar mahasiswa jurusan teknik elektro ini.
Ketiga filter tersebut dirancang dan ditempatkan dalam sebuah pouch. Pouch ini dilengkapi dengan selang kesehatan yang terhubung dengan masker. Selang ini berfungsi mengalirkan udara bersih setelah melewati semua filter yang ada.
"Pouch ini kami berikan karet agar bisa digunakan di lengan dan pinggang. Tak hanya itu pada pouch juga dilengkapi tombol untuk menghidupkan dan mematikan filter," imbuhnya.
Sementara anggota lainnya, Mohammad Rafi Irzam menceritakan, saat merancang ketiga filter tersebut, ia dan teman-temannya mengumpulkan referensi penelitian dibidang kesehatan sebanyak-banyaknya.
Masker portable yang dilengkapi baterai lipo 1500 mAh ini, menurut Rafi, bisa bertahan 5 hingga 6 jam. "Kami sendiri sudah mencoba masker ini untuk push up atau sit up. Masker ini bisa bertahan 5 sampai 10 menit tidak pengap saat berolahraga," kata mahasiswa Teknologi Informasi ini.
Mahasiswa semester 3 ini menambahkan, saat ini timnya sedang mengembangkan masker portable generasi kedua dengan selang yang lebih elastis dan lentur.