5 Cara Simpan Sosis Awet Tiga Bulan
Sosis adalah bahan masakan yang bisa dijadikan frozen food di rumah. Sosis sangat mudah untuk diolah menjadi berbagai menu. Bahkan tanpa diolah sekalipun, sosis sudah enak untuk dinikmati. Bahan makanan ini sering digunakan untuk campuran sop, capcay, atau tumisan.
Sosis terdapat berbagai macam jenis daging olahan ini, yaitu sapi, ayam, dan ikan. Sosis di pasaran memiliki jenis merek berbeda-beda, kita harus jeli dalam membeli. Pastikan kualitas sosis baik, bisa dilihat dari harga dan warna sosis.
Namun menyimpan sosis tidak semudah kelihatannya. Proses penyimpanan yang keliru dapat membuat sosis mudah basi, bau, dan cenderung lembek.
Cara menyimpan sosis juga perlu diperhatikan agar dapat awet di dalam lemari pendingin sampai tiga bulan lamanya, seperti dilansir dari laman The Spurce Eats.
Tekstur Lembut
Pilih sosis yang memiliki tekstur daging lembut dengan warna sesuai standar warna khas daging olahannya. Warna sosis berkualitas baik tidak akan luntur ketika dimasak, serta tidak lengket di tangan.
Cek Tanggal Kadaluarsa
Hindari pembelian sosis yang mendekati tanggal kedaluarsa. Perhatikan tanggal kedaluarsa dalam kemasan, baik itu kaleng atau plastik sebagai pembungkusnya.
Simpan di Freezer
Sosis segar maupun yang sudah matang dapat disimpan dalam lemari es dan akan bertahan selama tiga hari. Jika disimpan dalam freezer bisa tahan dua hingga tiga bulan.
Jangan biarkan sosis yang dibuka di suhu ruangan terlalu lama. Sebab, dapat merusak rasa dan teksturnya. Sosis yang dibiarkan di suhu ruangan hanya bisa digunakan setelah dua jam.
Bungkus dengan Baik
Pastikan sosis dalam keadaan terbungkus dengan baik dan jauhkan dari bahan makanan lainnya yang berbau tajam.
Jangan Buka Kemasan jika Belum Diolah
Sosis segar harus disimpan di dalam kemasan aslinya supaya tidak cepat basi. Pastikan bungkus sosis tertutup rapat agar ketahanannya terjaga.
Advertisement