Maaher Menangis, Ingin Temui Habib Lutfi untuk Minta Maaf
Soni Eranata atau yang akrab disapa Ustadz Maaher At Thuwailibi mengungkapkan keinginan untuk meminta maaf langsung kepada Habib Luthfi bin Yahya sebelum jauh berurusan dengan aparat penegak hukum.
Ustadz Maaher tersandung kasus penghinaan dan pencemaran nama baik Rais Am Jamiyah Ahlu Thariqah al Mu'tabarah an Nahdiyah, Habib Luthfi bin Yahya. Sejak awal, ia menyadari balasan twit-nya dengan mengunggah foto Habib Luthfi dengan narasi negatif itu mengundang reaksi negatif dan menjadi polemik.
Namun demikian, Maaher mengaku tidak bermaksud menghina Habib Luthfi, bahkan justru ia hormati sebagai seorang habib dzuriyat Nabi. Ia hanya merespon dengan menjawab twit akun pecinta Habib Luthfi yang lebih dulu menghinanya.
"Dari awal saya sudah berniat, sebelum ditangkap loh, saya bahkan berniat demi Allah mendatangi Habib Luthfi. Saya mau tabung uang, saya mau kumpulkan uang, saya mau bawa anak-istri ke Habib Luthfi Pekalongan. Itu sudah saya niatkan sejak awal karena saya nggak tahu ini akan ditangkap," kata Ustaz Maaher dalam perbincangan eksklusif tvOne, Minggu, 6 Desember 2020 malam.
Hal ini merasa perlu disampaikan Ustaz Maaher kepada masyarakat, bahwa ia sudah berniat untuk menemui langsung Habib Luthfi ke Pekalongan untuk meminta maaf dan meluruskan polemik yang berkembang, yang jika dibiarkan akan menjadi bola liar.
"Saya ingin meminta maaf kepada Habib Luthfi, saya akan minta maaf kepada yang melapor, saudara Waluyo atau siapa saya lupa, yang kebetulan muridnya Habib Luthfi atau pecinta Habib Luthfi. Saya akan minta maaf kepada mereka," ujar Maaher.
Walaupun ia tidak bermaksud menghina Habib Luthfi, toh kenyataannya ada pihak-pihak yang merasa dihina dan melaporkannya ke aparat, karenanya ustadz dengan ucapan yang kontroversi akhirnya meminta maaf.
"Saya enggak apa-apa, saya merasa ksatria. Saya merasa gentleman untuk meminta maaf terlebih dahulu, dan saya berharap permohonan maaf saya ini diterima dengan lapang dada, sebagai seorang muslim kita diajarkan untuk islah memperbaiki sesuatu yang terjadi perbedaan," katanya.
Sementara itu dalam sebuah video di media sosial Instagram yang diunggah @ngorobeii Ustadz Maher mengungkapkan rasa penyesalannya atas perbuatan yang dilakukan tersebut. Pria yang bernama asli Soni Eranata ini menyesali perkataannya yang telah menghina Habib Luthfi bin Yahya yang dibilang cantik.
Dalam video itu tampak Maaher mengenakan baju oranye, khas baju tahanan, serta mengenakan peci putih. Ia menyampaikan bahwa dirinya tidak ada maksud menghina Habib Luthfi.
Sebaliknya, ia mengaku bahwa dirinya justru menghormati Habib Luthfi. "Saya ingin sampaikan isi hati saya bahwa saya itu gak benci sama beliau. Saya tu gak membenci beliau, dan gak punya masalah sama beliau. Dan saya mencintai beliau," katanya terisak-isak.
Soni juga bilang kalau apa yang dia sampaikan di dalam tangkapan layar komentarnya yang viral adalah bentuk salah paham orang. "Cuman, balasan komentar saya itu disalahpahami oleh banyak orang. Kemudian digiring kepada opini lain dalam tanda kutip bahwa saya menghina habib Luthfi," kata Maaher sambil menangis
Sebelumnya, penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri telah resmi menahan Soni Eranata selaku pemilik akun Twitter Ustaz Maaher At-Thuwalibi. Dia ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba cabang Bareskrim pada Jumat, 4 Desember 2020.
Ustaz Maaher ditahan atas dugaan tindak pidana menyebarkan informasi yang menimbulkan rasa kebencian, permusuhan individu atau kelompok berdasarkan atas Suku, Agama, Ras dan Antargolongan (SARA).
Atas perbuatannya, Ustaz Maaher dipersangkakan Pasal 45 ayat (2) Jo Pasal 28 ayat (2) Undang Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
Advertisement