Lumajang Waspada, Hujan Lebat Masih Melanda hingga 13 Juli
Badan Meteorologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda memprediksi hujan intensitas ringan hingga lebat masih akan terjadi di wilayah Lumajang, hingga 13 Juli 2023 mendatang.
Hal ini membuat wilayah Lumajang harus tetap waspada mengingat baru saja dilanda tanah longsor yang menewaskan tiga orang dan banjir lahar dingin yang memutus tiga jembatan.
Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Juanda, Endah Eka Kusumaningtyas mengatakan, Jawa Timur khususnya di Lumajang masih dilanda hujan akibat gangguan atmosfer yang terjadi.
"Untuk wilayah Lumajang diprakirakan masih berpotensi terjadi hujan ringan hingga lebat disertai petir, dikarenakan wilayah Jawa Timur memang sedang terdapat gangguan atmosfer. Sesuai prediksi hujan dapat terjadi hingga 13 Juli nanti," kata Endah kepada Ngopibareng.id.
Ia menjelaskan, ada beberapa pemicu mulai dari gangguan atmosfer Madden Julien Oscillation (MJO), lalu adanya gelombang atmosfer ekuatorial Kelvin dan gelombang atmosfer ekuatorial Rossby.
"Hal ini mengakibatkan pertumbuhan awan cumulonimbus yang dapat memicu cuaca ekstrem," jelasnya.
Karena itu, masyarakat diminta tetap waspada dengan cuaca ekstrem yang dapat terjadi beberapa hari ke depan. Pihaknya juga akan terus melakukan update perkembangan cuaca melalui laman maupun media sosial resmi milik BMKG.