Lonjakan Kasus Ginjal Akut pada Anak, Ini Gejala Awalnya
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mencatat adanya lonjakan kasus gangguan ginjal akut pada anak, selama dua bulan terakhir. Gangguan ini dialami sekitar 100 anak di bawah usia 6 tahun. Lantas, apa sebenarnya penyebab gangguan ginjal pada anak?
Dokter spesialis anak, Benny Herlianto mengatakan ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebabnya.
"Misalnya seperti paparan logam berat, kekurangan cairan bisa karena pendarahan atau dehidrasi serta efek samping obat," kata dokter di National Hospital Surabaya ini.
Mengenai gejala, dokter Benny Herlianto menjelaskan, ada beberapa yang bisa dikenali oleh orang tua. Misalnya anak mengalami penurunan produksi kencing, kencing berdarah, sakit kepala, muntah, pucat dan badan membengkak.
Tanda-tanda fisik tersebut perlu diwaspadai oleh orang tua. Karena pada gejala awal gangguan ginjal akut tidak terlalu tampak.
"Gejala mulai tampak apabila ada penurunan fungsi ginjal dengan gejala-gejala tersebut," terang dokter Benny Herlianto.
Bila anak mengalami gejala-gejala yang disebutkan dokter Benny Herlianto, para orang tua diimbau untuk segera memeriksakan anaknya. Ia pun menambahkan, adanya lonjakan kasus ini juga harus diwaspadai oleh orang tua mengenai gejala awal.
"Gejala awal demam, batuk, pilek, diare dan muntah, lalu tiba-tiba tidak bisa kencing atau kencing berkurang, itu benar-benar harus diperhatikan," tandasnya.
Advertisement